Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sudah Dibantah Jokowi Bekali-kali, Amien Rais Masih Singgung Jabatan Presiden 3 Periode, Ada Apa?

Padahal Jokowi sudah membanth berkali-kali sampai lewat keterangan resmi. Tapi Amien Rais masih saja singgung jabatan presiden 3 periode. Ada apa?

Editor: Budi Rahmat
Tribun Pekanbaru/Instagram.com/@amienraisofficial
Amien Rais Angkat Bicara Soal Habib Rizieq, Nilai Ada Kejahatan HAM Berat dan Bawa Suara 10 Tokoh 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Meskipun sudah dibantah berkali-kali olek Joko Widodo bahkan sampai menyampaikannya lewat pemberitahuan resmi, namun Amien Rais masih saja menyentil soal jabatan presiden tiga periode dan penundaan pemilu.

Hal itu tentu menjadi pertanyaan. Aapa yang menjadikan Amien Rais begitu kukuh untuk terus membunyik persoalan jabatan presiden tiga periode dan soal penundaan pemilu?

Padahal persolan ini telah menjadikan mahasiswa turun ke jalan. Tidak hanya itu, pada saat aksi di DPR RI dengan membawa isu tersebut telah pula terjadi insiden yang mengerikan.

Penyusup yang hadis pada aksi mahasiswa melakukan pengeroyokan secara brutal pada Ade Armando.

Nah, kini Ameian Rais kembali membunyikan soal jabatan presiden tiga periode dan soal penundaan pemilu

Amien mengingatkan Jokowi untuk meletakkan jabatan sebagai presiden pada Oktober 2024.

"Pak Jokowi secepatnya membuat pernyataan yang jelas, lugas, tegas, dan trengginas, bahwa Anda secara mutlak akan mengakhiri jabatan sebagai Presiden RI pada 20 Oktober 2024, persis seperti perintah konstitusi," kata Amien dalam pidatonya di Milad Partai Ummat yang ke-1 di Jakarta, Minggu (17/4/2022).

Amien juga meminta Jokowi menginstruksikan pihak-pihak yang menyuarakan wacana penundaan Pemilu 2024 atau perpanjangan masa jabatan presiden untuk berhenti.

Ia mengingatkan bahwa Jokowi bakal berhadapan dengan masyarakat sipil jika bermain-main dalam menyikapi wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.

"Jadi, kalau main-main ya boleh. Tapi Anda akan menghadapi masyarakat sipil yang sudah tidak tahan lagi," kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, Amien menyinggung perihal utang negara. Dia mewanti-wanti Jokowi untuk tak menambah utang di sisa masa jabatannya yang tinggal 30 bulan.

Tak hanya itu, mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu meminta Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarinves) Luhut Panjaitan untuk mundur dari jabatannya.

Ia menyebut, pemerintahan saat ini adalah rezim Jokowi-Luhut. Sementara, masyarakat sudah tak percaya lagi pada Luhut.

"Pertama, seyogianya Pak Luhut segera mengundurkan diri. Sebagian besar masyarakat sipil, saya yakin sudah tidak percaya lagi pada Pak Luhut. Please, resign, the sooner, the better," ucap Amien.

Tak hanya sekali

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved