Kinerja Makruf Amin Tak Terlihat, Indikator Politik: Pak Kiai Ma'ruf itu Total Hanya 45,2 Persen
Tak seperti Jokowi, Burhanuddin menyebut bahwa menurunnya angka kepuasan publik terhadap Ma'ruf bukan dipengaruhi oleh kondisi ekonomi negara.
Oleh karenanya, publik menilai wakil presiden tidak bekerja banyak.
"Saya kira mungkin Pak Kiai Ma'ruf juga melakukan banyak hal, tapi publik tidak tahu apa yang dilakukan oleh Pak Kiai Maruf sebagai wapres. Itu yang menjelaskan kenapa ada gap antara presiden dengan wapres," terangnya.
Burhanuddin menambahkan, publik umumnya sudah mengenal Ma'ruf amin sebagai wakil presiden.
Namun, dikenal saja tidak cukup. Masyarakat punya harapan supaya Ma'ruf lebih sering memperlihatkan kinerjanya, tidak hanya di belakang layar saja.
"Mungkin sejauh ini publik masih melihat Pak Kiai Ma'ruf belum terlalu kelihatan kiprahnya di publik. Belum kelihatan bukan berarti tidak bekerja lho ya," kata dia.
Adapun survei ini digelar pada 14-19 April 2022. Survei dilakukan menggunakan metode multistage random sampling dengan 1.200 responden yang diwawancara secara tatap muka langsung.
Sementara, margin of error survei kurang lebih sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/presiden-ri-jokowi-dan-wapres-maruf-amin.jpg)