Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Perang Rusia vs Ukraina

Salut, Presiden Ukraina Minta Senjata untuk Hadapi Rusia, Indonesia Malah Kirim Bantuan Kemanusiaan

Inilah hebatnya Indonesia. Saat negara lain bantu Ukraina dnegan senjata, Indonesia beri bantuan kemanusiaan. Komiteman menjaga perdamaian

Editor: Budi Rahmat
Metin Aktas / Anadolu Agency Metin Aktas / ANADOLU AGENCY / Anadolu Agency via AFP
KHARKIV, UKRAINE - JUNE 08: Seorang pria memberi makan merpati di depan sebuah bangunan yang rusak akibat penembakan di Kharkiv, Ukraina pada 08 Juni 2022 saat perang Rusia-Ukraina berlanjut. 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Tak tanggung-tanggung, Presiden Joko Widodo bertolak langsung ke Rusia dan Ukraina dalam bentuk kepedulian kemanusiaan.

Jokawi bahkan dijadwalan akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina, Zelensky

Tentu saja, agar bisa masuk ke wilayah tersebut, Presiden Jokowi akan mendapat pengawalan ketat dari sisi keamanannya.

Baca juga: Presiden Jokowi akan Mengunjungi Ukraina dan Rusia, Paspampres Siapkan Pengawalam Maksimal

Mulai dari helm dan persolen pendamping, pengawasa sebanyak 39 orang lengkap dnegan senjatanya.

Presiden Indonesia Joko Widodo atau Jokowi ke Rusia da Ukraina pada akhir Juni 2022 untuk membahas dampak ekonomi dan kemanusiaan dari invasi Moskwa.

Rencana Jokowi ke Ukraina dan Rusia diumumkan oleh Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi pada Rabu (22/6/2022).

Retno mengatakan, Jokowi akan mengunjungi Kyiv dan Moskwa setelah mewakili Indonesia sebagai negara tamu dalam KTT G7 di Jerman pada 26-27 Juni 2022.

Akan tetapi, Retno tidak memberikan tanggal kapan tepatnya Jokowi ke Rusia dan Ukraina.

"Dalam kunjungan ke Kyiv dan Moskwa, presiden akan bertemu dengan Presiden (Volodymyr) Zelensky dan Presiden (Vladimir) Putin," ujar Retno dalam konferensi pers online pada Rabu (22/6/2022) dikutip dari AFP.

Baca juga: Sanksi Amerika Dan Barat ke Rusia Kini Berbalik, Investor Lari dari Paman Sam

Baca juga: Mencekam, Perang Dunia Kini di Depan Mata, Gara-gara Negara Lithuania Bikin Rusia Jadi Makin Panas

Ia menambahkan, Jokowi akan berupaya mengatasi krisis pangan global yang diperburuk oleh perang Rusia Ukraina, karena mencekik pasar global dan menyebabkan kelangkaan minyak goreng di dalam negeri serta melonjaknya harga-harga barang di Indonesia.

"Kunjungan presiden menyoroti kepedulian (Indonesia) terhadap masalah kemanusiaan, mencoba berkontribusi untuk menyelesaikan krisis pangan akibat perang, serta dampaknya," imbuh Retno.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI, Mahfud MD dikutip oleh media Pemerintah Rusia pada Senin (20/6/2022) mengatakan, Jokowi ke Rusia dan akan bertemu Putin pada 30 Juni.

Laporan dari kantor berita TASS awal bulan ini yang mengutip sumber pemerintah juga mengatakan, Jokowi ke Rusia dan bertemu Putin pada tanggal tersebut.

Jika rencana Jokowi ke Rusia dan Ukraina terealisasi, maka Presiden Indonesia tersebut akan menjadi pemimpin pertama dari Asia yang mengunjungi kedua negara itu sejak pecahnya perang.

Baca juga: Rusia Adili Dua Tentara Amerika Serikat yang Tertangkap di Ukraina, Hukuman Mati Menanti?

Baca juga: Gas Diputus Rusia, Jerman Terpaksa Gunakan Batu Bara

Indonesia seperti banyak negara berkembang lainnya mencoba tetap netral dalam perang Ukraina vs Rusia, dan selama berbulan-bulan terus menyerukan resolusi damai.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved