Berita Riau
Tewas Mengenaskan Bersama Anak di Dalam Rumah, Sosok Warga Kuansing Ini Dikenal Baik dan Aktif
Camat Pangean, Mahviyen Trikon Putra menerangkan, sepanjang pengetahuannya, Ibu dan Anak di Kuansing korban perampokan yang tewas, aktif di masyarakat
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Ibu dan Anak di Kuansing bernama Asnawati (60) dan anaknya Suryani (25), ditemukan tewas mengenaskan di dalam rumahnya.
Peristiwa mengenaskan itu terjadi di Dusun Penghijauan, Desa Pasar Baru, Kecamatan Pangean Kabupaten Kuansing, Provinsi Riau, Selasa (27/9/2022) malam.
Diduga, Ibu dana nak di Riau tewas menjadi korban pembunuhan sekaligus perampokan. Lantaran sejumlah barang milik korban, diketahui hilang.
Sosok Asnawati, warga Kuanisng ini dikenal baik semasa hidupnya.
Camat Pangean, Mahviyen Trikon Putra menerangkan, sepanjang pengetahuannya, korban aktif mengikuti kegiatan di masyarakat.
"Sepanjang sepengetahuan saya, sebagai tetangga, karena rumah saja tidak jauh dari rumahnya, ibu Asna ini cukup dekat dengan masyarakat. Aktif berkegiatan, seperti yasinan, arisan, dan lain-lain. Kami tidak melihat hal-hal lain atau ada yang ganjil," paparnya, Rabu (28/9/2022).
Mahviyen menuturkan, suami korban, merupakan seorang wiraswasta yang memiliki ladang perkebunan.
Sementara korban sendiri, memiliki usaha pembuatan makanan tradisional berupa kerupuk sagu.
"Sementara anaknya, itu staf saya, honorer di kantor camat," ulasnya.
Mahviyen mengaku sempat menyaksikan kondisi jasad kedua warganya itu.
Disebutkan Mahviyen, ia datang langsung ke rumah korban saat mendapat kabar tentang kejadian tersebut.
"Jadi kami dapat kabar dari keluarga selepas Salat Isya. Bahwa terjadi tindak kekerasan di rumah tersebut. Sekitar pukul 20.00 WIB lebih. Kami beserta perangkat desa dan Polsek mendatangi rumah itu," kata Mahviyen saat berbincang dengan tribunpekanbaru.com, Rabu (28/9/2022).
"Kami mendapati dua korban ini, ibu dan anaknya sudah tidak bernyawa lagi," imbuhnya.
Dijelaskan Mahviyen, kedua korban ditemukan di ruang tengah rumah.
Mahviyen menuturkan, saat itu ditemukan pula ada sebilah kapak tersandar di dinding.
