Sidang Ferdy Sambo
Belum Tahu Kejadiannya, Kuat Maruf Desak Putri Candrawathi Mengadukan Brigadir J ke Ferdy Sambo
Kuat Maaruf sama sekali tidak tahu kejadiannya di dalam kamar . Ia malah desak Putri Candrawathi untuk mengadukan Brigadir J ke Ferdy Sambo
TRIBUNPEKANBARU.COM- Padahal tidak tahu kejadian apapun, Kuat Maruf malah desak Putri candrawathi melaporkannya ke Ferdy Sambo .
Desakan itulah yang kemudian mengakibatkan Putri Candrawathi kemudian melaporkan peristiwa yang dialaminya ke suaminya Ferdy Sambo .
Cerita Putri Candrawathi itulah yang selanjutnya membuat Ferdy Sambo marah besar hingga terjadi penembakan .
Baca juga: Usai Bunuh Brigadir Yosua, Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Berikan Hadiah kepada Tiga Eksekutor
Lalu, apa sebenarnya yang diketahui Kuat Maruf hingga ia dengan tegas meminta Putri candrawathi melapor ke Ferdy Sambo .
Apa sebenarnya yang terjadi pada Putri Candrawathi di dalam kamar
Seperti dikutip dari Kompas.com,
asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo, Kuat Maruf, sempat mendesak Putri Candrawathi melapor ke Ferdy Sambo perihal perbuatan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di Magelang, Jawa Tengah.
Awalnya, Brigadir J dan Putri Candrawathi bertemu di dalam kamar di lantai 2.
Brigadir J sebenarnya sempat menolak menemui Putri di kamar. Hanya, Brigadir J dibujuk oleh Bripka Ricky Rizal atau Bripka RR.
Bujukan itu bukan tanpa sebab. Pasalnya, Bripka RR diminta oleh Putri untuk memanggil Brigadir J .
Pada akhirnya, Brigadir J bersedia menemui Putri Candrawathi di kamar. Di kamar, Brigadir J duduk di lantai, sementara Putri duduk di kasur.
Baca juga: Pemuda Batak Datangi Pengadilan Negeri Jaksel Kawal Persidangan Ferdy Sambo CS
Setelah itu, Bripka RR keluar dari kamar dan meninggalkan Brigadir J dan Putri . Brigadir J dan Putri berada di dalam kamar pribadi Putri sekitar 15 menit.
Kemudian, Brigadir J keluar dari kamar Putri Candrawathi .
Pada saat itulah Kuat Ma'ruf mendesak Putri agar melapor kepada Ferdy Sambo .
"Kuat Ma'ruf mendesak Putri Candrawathi untuk melapor kepada Ferdy Sambo dengan berkata, 'ibu harus lapor bapak, biar di rumah ini tidak ada duri dalam rumah tangga ibu'," ujar Jaksa Penuntut Umum di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022).
Padahal, saat itu, Kuat Maruf belum mengetahui secara pasti kejadian yang sebenarnya terjadi di antara Brigadir J dan Putri Candrawath i.
Tanpa Klarifikasi, Ferdy Sambo Perintah Tembak Brigadir J
Ferdy Sambo tidak pernah meminta klarifikasi terhadap Brigadir J (Nofriansyah Yoshua Hutabarat) terkait dengan dugaan pelecehan seksual yang dituduhkan istrinya, Putri Candrawathi .
Dalam surat dakwaan kasus pembunuhan Brigadir J disebutkan bahwa Ferdy Sambo langsung memerintahkan Bharada E atau Richard Eliezer untuk menebak Brigadir J.
Baca juga: SOSOK Jaksa Sidang Ferdy Sambo: Siapa Donny M Sany? Harta Donny & Jejak Kasus Donny
Ferdy Sambo juga disebut memerintahkan korban Brigadir J untuk posisi jongkok agar tidak terjadi perlawanan.
"'Jongkok kamu!', lalu korban Nofriansyah Yoshua Hutabarat sambil mengangkat kedua tangannya menghadap ke depan sejajar dengan dada sempat mundur sedikit sebagai tanda penyerahan diri dan berkata 'ada apa ini?'," tulis dakwaan yang dibacakan jaksa penuntut umum, Senin (17/10/2022).
Kemudian, Ferdy Sambo dengan suara keras memerintahkan Bharada E untuk menembak Brigadir J .
Jaksa menyebut, semestinya Ferdy Sambo sebagai seorang perwira tinggi kepolisian meminta klarifikasi terlebih dulu terhadap Brigadir J terkait tuduhan pelecehan yang terjadi di Magelang.
"Dan bukannya malah membuat terdakwa Ferdy Sambo semudah itu menjadi marah dan emosi hingga merampas nyawa korban," tulis dakwaan.
Baca juga: BERITA Ferdy Sambo Terbaru: Kubu Brigadir J Siapkan 11 Saksi, Bharada E Dibantu Akademisi
Setelah mendengar perintah Ferdy Sambo, Bharada E kemudian menembak Brigadir J dengan senjata api Glock-17 nomor seri MPY 851 sebanyak empat kali hingga korban terjatuh.
Setelah terkapar, Ferdy Sambo menghampiri korban dan menembak Brigadir J di kepala bagian belakang hingga menyebabkan korban meninggal dunia.(*)
( Tribunpekanbaru.com )

 
			
 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			 
											 
											 
											 
											