Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Suami Bacok Istri hingga Tewas Gara-gara Cemburu, Anak 1,5 Tahun di Gendongannya Juga Terluka

Saat kejadian korban berusaha melindungi anaknya. Namun upayanya tak begitu berhasil. Anaknya terluka karena ulah ayahnya.

Editor: Sesri
KOMPAS.com
Ilustrasi - Seorang Pria Bacok Istri diduga gara-gara cemburu 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang suami tega membacok istrinya hingga akhirnya tewas dan membuat sang anak yang masih berusia 1,5 tahun teruka.

Pelaku yang kemudian diketahui berinisia IS babak beluk dihakimi warga.

Video pasca kejadian diunggah di media sosial dan viral.

Terlihat di video itu, warga berkerumun di dekat seseorang yang sudah tergeletak dan mengeluarkan banyak darah.

Keterangan di video itu, 'Terjadi Pembunuhan di Mandala, Suami Bacok Istri hingga tewas. Suami dihakimi Masyarakat setempat hingga luka parah.'.

Tak diketahui jam berapa peristiwa itu terjadi.

Diduga cemburu jadi pemicu sang suami tega membacok sang istri.

Baca juga: Rumah Dimasuki Pencuri, Pemuda Bengkalis Alami Luka Bacok karena Melawan

Baca juga: Sakit Hati Istrinya Direbut Pensiunan RRI, Pria Ini Bacok si Pebinor Hingga Tewas Mengenaskan

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol M Agustiawan dikonfirmasi melalui telepon pada Minggu (23/10/2022) pagi, mengatakan pelaku pembacokan sudah diamankan karena sempat dihakimi massa.

"Iya benar. Pelaku yang berinisial IS sudah kita amankan. Korban berinisial NS meninggal dunia," katanya.

Dijelaskannya, saat kejadian korban sedang menggendong anaknya yang masih berusia 1,5 tahun.

Saat kejadian korban berusaha melindungi anaknya.

Namun upayanya tak begitu berhasil.

Anaknya terluka karena ulah ayahnya.

Si istri mengembuskan napas terakhir dengan luka sabetan parang yang diayunkan suaminya.

"Informasi dari saksi, masalah kecemburuan. Cekcok masalah keluarga," ujarnya.

( Tribunpekanbaru.com / Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved