Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

UPDATE! Pengacara Bharada E: Ferdy Sambo Telah Siapkan Skenario Jauh-jauh Hari, Ini Buktinya

Kendati demikian, pihaknya belum bisa mengungkap semua yang telah dilakukan Ferdy Sambo sebelum persidangan digelar.

Tangkap layar KompasTV
Bharada E mengenakan baju tahanan, tiba di lokasi rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J di Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/202). Ia akan bertemu perdana dengan Ferdy Sambo setelah ditetapkan sebagai tersangka. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J masih terus berjalan.

Beberapa persindangan sudah digelar untuk membongkar kasus yang menghebohkan ini.

Kuasa Hukum Bharada Richard Eliezer atau Bharada E, Ronny Talapessy menyampaikan pendapatnya usai persidangan digelar.

Dia menegaskan seluruh rangkaian cerita kejadian telah direncanakan dengan matang oleh eks Kadiv Propam Polri, Ferdy Sambo.

Termasuk salah satunya adalah pengrusakan atau penghilangan barang bukti kasus pembunuhan Brigadir J.

"Saya pikir, begini inilah sebenarnya yang sudah dipersiapkan jauh-jauh hari (oleh Ferdy Sambo) karena (kita) berhadapan dengan seorang yang sangat mengerti tentang pidana umum (apalahi dia) seorang jenderal yang punya latar belakang sangat mengetahui."

"Jadi memang begini dalam proses TKP dirusak, kami melihat bahwa memang alat buktinya dihilangkan."

"Ini cara-cara berpikir (mereka) menurut saya yang sudah dipersiapkan."

"Sehingga kalau skenario ini gagal, ini kita pakai skenario yang ini, kita ini juga melihat sudah direncanakan secara matang," kata Ronny dikutip dari tayangan Kompas Tv, Senin (24/10/2022).

Kendati demikian, pihaknya belum bisa mengungkap semua yang telah dilakukan Ferdy Sambo sebelum persidangan digelar.

"Ini terlalu dini jika ini saya sampaikan di media, bukan saya nggak mau sampaikan, tapi nanti kita buka di pengadilan," sambung Ronny.

Skenario ini, kata Ronny, tentu sangat memojokkan Bharada E.

Namun, ia bersyukur, banyak ahli yang mau dengan sukarela membantu Bharada E dalam menghadapi persidangannya nanti.

"Tetapi kami bersyukur, bahwa kami mendapatkan hikmat juga kami mengetahui, oh ternyata ini seperti ini loh alurnya seperti ini. Ini sudah dirancangkan jauh-jauh hari."

"Terima kasih kepada teman-teman yang menjadi ahli (Bharada Eliezer) ini yang cuma-cuma, mereka tidak mau menerima bayaran."

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved