Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Video Viral

Terungkap Fantasi Dua Pemeran Video Mesum Kebaya Merah , Polisi Dapatkan Pengakuan Mengejutkan

Inilah fantasi liat dua pemeran video mesum Kebaya Merah . Polisi dapatkan fakta yang mengejutkan dari pengakuan keduanya

Editor: Budi Rahmat
tangkap layar youtube
Tak ada yang menyangka fantasi dua pemeran video mesum kebaya merah 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Ternyata pemeran video porno Kebaya Merah yang viral memiliki fantasi tersendiri kala membuat video tak senonoh tersebut .

Kedua pemeran video mesum itu mengakui jika mereka sengaja memilih Kebaya Merah hanya untuk fantasi semata .

Fakta itu didapatkan polisi dalam pemeriksan sementara kedua pelaku .

Baca juga: Pemeran Video Wanita Berkebaya Merah Ditangkapkan, Ungkap Alasan Pakai Kebaya Merah untuk Fantasi

Dari mulut keduanya didapatkan pengakuan yang lugas dan tegas. Mereka mengenakan Kebaya Merah karena untuk fantasi .

Namun , polisi sejauh ini masih melakukan penyelidikan terkait dengan video mesum yang dibikin keduanya

Sejauh ini seperti yang diberitakan Kompas.com , polisi mengungkap sejumlah fakta usai penangkapan dua pemeran video mesum "kebaya merah" di Surabaya , Jawa Timur .

Kedua pemeran video itu diketahui berinisial AC (29), warga Surabaya, dan wanita yang memakai kebaya merah berinsial AH (24), warga Malang.

"Bahwa tadi malam sekitar pukul 21.00 WIB (Minggu, 6/11/2022), sudah dilakukan penangkapan oleh Subditsiber Ditreskrimsus Polda Jatim terhadap terduga pelaku kebaya merah, dua orang," kata Dirreskrimsus Polda Jatim, Kombes Farman, Senin (7/11/2022) dalam tayangan video di kanal YouTube Kompas TV

Baca juga: Ditangkap di Kos, Masa Lalu AH si Wanita Kebaya Merah Dibongkar, Korban Pelecehan Keluarga?

Kebutuhan Fantasi

Sementara itu, Plh Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim, Kompol Harianto Rantesalu, menjelaskan, dari pengakuan kedua tersangka, alasan memakai kebaya merah adalah kebutuhan fantasi.

Meski demikian, polisi menyatakan masih akan memperdalamnya lagi.

"(Pakai kebaya merah) salah satunya karena itu (fantasi). Masih lidik, mohon waktu," katanya, dilansir dari TribunJatim.

Saat ini polisi masih mendalami dugaan alasan lain dari penggunaan kebaya merah dalam video mesum tersebut.

Lokasi Penangkapan

Sementara itu, Farman menjelaskan, keduanya ditangkap di kos di wilaya Medokan Ayu, Kecamatan Rungkut, Kota Surabaya pada hari Minggu (6/11/2022).

Setelah dilakukan penyelidikan, keduanya bukan pasangan suami istri namun hanya pacaran.

Baca juga: Sosok Wanita Kebaya Merah Terungkap, Polisi Meringkusnya Bersama Pasangan, Kini Buru Penyebar Video

Lalu tersangka wanita berprofesi sebagai model, tersangka pria merupakan pengusaha event organizer (EO).

"Mereka bukan pasutri. Pasangan biasa, iya kayak pacaran," kata Harianto. 

Ini Dia Dua Pemeran video porno Kebaya Merah

Polisi berhasil menangkap dua orang yang diduga sebagai pemeran dalam video asusila "Kebaya Merah", di Surabaya, Jawa Timur (Jatim), pada Minggu (6/11/2022).

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Jatim, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Farman, membenarkan adanya penangkapan dua orang terduga pemeran video mesum yang menghebohkan media sosial belakangan ini.

"Sudah ditangkap (hari) Minggu kemarin," kata Farman, Senin (7/11/2022).

Dia mengungkapkan, sosok pria yang ditangkap terkait kasus video mesum "Kebaya Merah" berinisial ACS, sedangkan terduga pemeran perempuan berinisial AH.

Baca juga: Akhir Video Kebaya Merah, Pemeran Utama Ditangkap, Kini Polisi Buru Tim Produksi Video Tersebut

"Keduanya kini sedang diperiksa untuk dicocokkan dengan bukti-bukti yang dikantongi polisi," ujar Farman.

Dia pun membenarkan bahwa kedua orang yang telah ditangkap pihak kepolisian itu merupakan warga Surabaya, Jatim.

"Keduanya sudah diamankan, iya warga Surabaya," ujar Farman, dikutip dari Tribunnews.com, Senin (7/11/2022).

Akan tetapi, dia tak mau menjelaskan lebih detail mengenai proses penangkapan lantaran kasus tersebut akan dirilis oleh Polda Jatim dalam waktu dekat.

Dia menyampaikan, kedua orang yang ditangkap itu kini tengah menjalani pemeriksaan intensif di Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jatim.

"Saat ini keduanya masih menjalani pemeriksaan," tandasnya.

Lokasi syuting video mesum "Kebaya Merah"

Baca juga: Pemeran Video Kebaya Merah Ditangkap Polda Jatim, Keduanya Warga Surabaya

Sementara itu, Farman menambahkan, pihaknya pun memastikan bahwa video "Kebaya Merah" direkam di kamar 1710 milik hotel yang terletak di Jalan Sumatra, Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya, Jatim.

"Saya pastikan kamar dalam video tersebut berada di salah satu hotel di Jalan Sumatra, Surabaya. Kami (Polisi) sudah periksa dan sudah kami pastikan," tegasnya.

Alasan gunakan kebaya merah

Pelaksana harian (Plh) Kepala Subdirektorat (Kasubdit) V Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Kepolisian Daerah (Polda) Jatim, Komisaris Polisi (Kompol) Harianto Rantesalu menjelaskan alasan pemeran wanita dalam video tersebut mengenakan kebaya merah.

Menurut keterangan dari terduga pelaku, Harianto mengatakan, alasan penggunaan kebaya merah serta rok jarik batik panjang itu merupakan fantasi pasangan tersebut.

"(Pakai kebaya merah) Salah satunya karena itu (fantasi). Masih lidik, mohon waktu," kata Harianto, dikutip dari TribunJatim.com, Senin (7/11/2022).

Baca juga: Link Video Kebaya Merah Viral Twitter Ramai Diburu Netizen, Polisi: Lokasinya Bukan di Bali

Meski begitu, Harianto tak menutup kemungkinan adanya alasan lain dari kedua pemeran tersebut mengenai penggunaan kebaya merah dalam video mesum tersebut.

Sampai saat ini, dia menekankan, kedua pemeran video asusila itu masih menjalani proses penyidikan lebih lanjut.

"(Alasan lain) Besok ya, masih lidik, mohon waktu," pungkasnya. (*)

( Tribunpekanbaru.com )

Baca juga: Link Kebaya Merah Viral Twitter & Viral Tiktok Diburu Netizen, Jangan Ikutan Mencari

Baca juga: Video Viral Kebaya Merah Sidang Banyak Dicari, Media Sosial Tiktok Twitter Heboh, Linknya Adakah

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved