Gempa Turki
Presiden Taiwan Sumbangkan Gaji untuk Korban Gempa di Turki
Presiden Taiwan Tsai Ing-wen dan Wakil Presiden William Lai akan menyumbangkan sebulan gaji mereka untuk didonasikan kepada korban gempa di Turki.
Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Rinal Maradjo
TRIBUNPEKANBARU.COM, TAIWAN - Presiden Taiwan Tsai Ing-wen dan Wakil Presiden William Lai akan menyumbangkan sebulan gaji mereka untuk didonasikan kepada korban gempa di Turki..
Dikutip Tribunpekanbaru.com dari Daily Sabah pada Jumat (10/2/2023) disebutkan,
Tsai dan Lai, yang diperkirakan kembali mencalonkan diri sebagai presiden dalam pemilihan yang dijadwalkan tahun depan, mengatakan,
bantuan itu bukanlah apa-apa dibanding dengan akibat bencana yang terjadi di sana.
"Tapi dengan sedikit bantuan itu, kami berharap bisa membantu Turki membangun kembali tanah airnya secepat mungkin," kata kantor kepresidenan Taiwan.
Turki, seperti kebanyakan negara, tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Taiwan yang diklaim China,
Baca juga: Update Gempa Turki, 20 Ribu Orang Meninggal, Puluhan Ribu Terluka
Baca juga: Terungkap Siapa Frank Hoogerbeets, Pria yang Ramal Gempa Turkiye-Suriah 3 Hari Sebelum Kejadian
Tetapi keduanya memiliki kedutaan de facto di ibu kota masing-masing dan ada penerbangan langsung antara Istanbul dan Taipei.
Tsai mengunjungi kedutaan de facto Turki di Taipei pada hari Kamis untuk menandatangani buku belasungkawa, ia menulis:
"Hati saya bersama teman-teman Turki kami. Taiwan mendukung Turki!", tulisnya.
Tahun lalu, Tsai dan Lai juga menyumbangkan gaji satu bulan untuk membantu upaya bantuan kemanusiaan bagi Ukraina yang dilanda perang.
Tsai menghasilkan sekitar 13.300 dolar AS sebulan atau setara dengan Rp 198 juta.
Korban tewas akibat gempa dan gempa susulan awal pekan ini melewati 16.000 pada hari Kamis,
dengan beberapa daerah menghadapi lambatnya kedatangan tim penyelamat karena kondisi yang sulit.
Taiwan, yang sering mengalami gempa bumi, telah mengumumkan bantuan bencana sebesar 2 juta dolar AS
dan telah mengirimkan dua tim penyelamat ke Turki untuk membantu upaya pencarian korban selamat.
Tsai berbicara melalui panggilan video ke beberapa tim Taiwan di lapangan pada hari Rabu.
"Saya ingin berterima kasih kepada semua anggota karena tidak takut kesulitan dan berusaha sekuat tenaga sehingga Taiwan dan TUrki dapat saling membantu," tulisnya di halaman Facebook-nya.
Turki bergabung dengan upaya internasional dan mengirim penyelamat ke Taiwan pada tahun 1999 setelah gempa besar menewaskan lebih dari 2.000 orang..
( Tribunpekanbaru.com / Guruh Budi Wibowo )
| DETIK-DETIK Jasad Christian Atsu Diangkat dari Reruntuhan Rumahnya , Petugas Berhasil Menjangkau |
|
|---|
| Akhirnya Ditemukan , Jasad Christian Atsu Diangkat dari Reruntuhan Bangunan akibat Gempa Turki |
|
|---|
| 6.000 Bangunan Ambruk Akibat Gempa Turki, 12 Orang Ditahan |
|
|---|
| UPDATE Gempa Turki dan Suriah, Terjadi Bentrokan dan Penjarahan di Kota |
|
|---|
| 40 Jam Tertimpa Runtuhan Gempa Turki, Sekeluarga Ini Ditemukan dalam Keadaan Mengejutkan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.