Foto Dua ASN Lagi Ciuman Tersebar, Ternyata Bukan Suami Istri

TRIBUNPEKANBARU.COM - Ada-ada saja kelakuan ASN, lagi-lagi viral dan jadi perbincangan dunia maya.

Kali ini adalah kelakuan dua Aparatur Sipil Negara (ASN) di Wonogiri, Jawa Tengah.

Dua ASN tersebut terlibat dalam kasus asusila dan telah diberhentikan sementara dari jabatannya.

Kedua ASN yang bukan suami istri ini bertugas di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Wonogiri.

Foto keduanya yang sedang berciuman tersebar di media sosial dan WhatsApp.

Kepala Disdikbud Wonogiri, Sriyanto menegaskan, perbuatan mereka telah melanggar asusila.

"Sudah kita tindaklanjuti dan laporan ke Bupati," paparnya, Selasa (21/3/2023), dikutip dari TribunSolo.com.

ASN laki-laki yang terlibat kasus ini merupakan Korwil Disdik di sebuah Kecamatan di Wonogiri berinisial S.

Sedangkan ASN wanitanya menjabat sebagai Kepala Sekolah di sebuah SD di Wonogiri.

Guna mempermudah proses penyelidikan, keduanya telah dibuatkan surat pembebastugasan sejak Senin (20/3/2023).

Proses pemeriksaan terhadap keduanya telah dilakukan pada Jumat (17/3/2023).

Menurut Sriyanto, kedua ASN itu mengaku khilaf telah melakukan ciuman di depan kamera handphone.

"Setahu saya hanya ada dua foto itu. Sehingga menjadi dasar (penyidikan) kami."

"Katanya foto itu dilakukan sejak awal 2022, sudah lama," ungkapnya.

Dari hasil pemeriksaan, terungkap foto tersebut dibuat untuk koleksi pribadi.

Namun, keduanya tidak mengetahui cara foto tersebut tersebar di WhatsApp.

Sriyanto menambahkan file foto tersebut disimpan di handphone milik ASN wanita.

Keduanya juga mengaku telah berselingkuh dan melakukan hubungan badan.

"Dalam foto itu yang terlihat aktif dan memotret yang perempuan. Sehingga logikanya tersebar lewat yang putri," terangnya.

Ia mengaku masih mendalami kasus ini karena kedua ASN telah melanggar asusila dan UU ITE.

Proses penyelidikan dilakukan oleh tim internal Disdikbud Wonogiri.

ASN di Bengkulu Digrebek Suaminya

Sebelumnya, ASN wanita di Bengkulu Tengah berinisial S (37) digrebek suaminya sendiri di sebuah kamar hotel saat bersama pria lain, Kamis (2/3/2023).

Namun, oknum ASN guru tersebut membantah kedatangannya ke hotel untuk berselingkuh.

Kabid Pembinaan SD Dikbud Bengkulu Tengah, Sri Rusniati mengatakan, S mengaku sedang bertemu teman lamanya di dalam kamar hotel.

"Kalau kepada kami, S ini membantah berselingkuh, dengan alasan, EJ (pria di dalam kamar) merupakan teman lama dia dan hanya bertemu sebagai teman saja," ungkapnya, Senin (6/3/2023), dikutip dari TribunBengkulu.com.

Menurutnya bantahan S tidak masuk akal karena bertemu dengan teman lama tidak harus dilakukan di kamar hotel.

"Saya tidak menanyakan kenapa harus di hotel ketemunya, tapi S juga bilang bahwa pada saat dilakukan penggrebekan S dan EJ ini dalam kondisi berpakaian lengkap, sehingga tidak ada bukti apapun," imbuhnya.

Meski tidak ada bukti keduanya telah melakukan hubungan terlarang, namun perbuatan S dianggap telah mencoreng nama baik sekolahnya. (Tribunnews)