Bukan Kaleng-kaleng, Elektabilitas Prabowo Makin Melejit, Anies Ganjar Tak Bisa Tandangi

TRIBUNPEKANBARU.COM - Salah satu bacalon kuat maju sebagai Capres untuk Pilpres 2024, yakni Prabowo Subianto.

Meski pelaksanaan pemilu masih lama, namun masyarakat sudah mulai melirik siapa sosok orang yang Capres Idaman.

Sosok yang cukup banyak dilirik itu adalah Prabowo Subianto.

Hal itu terbukti saat ini elektabilitas Prabowo Subianto semakin tak tertandingi.

Dari tiga calon presiden yang bersaing ke Pilpres 2024, sosok Menteri Pertahanan RI itu terus menuai kepercayaan publik. Saat ini Ia berada di posisi puncak dengan elektabilitas tertinggi.

Sedangkan Ganjar Pranowo yang sebelumnya selalu memimpin hasil survei elektabilitas, kini terus melorot ke posisi kedua.

Gubernur Jawa Tengah ini harus bekerja keras agar kembali ke posisi puncak.

Sementara itu, Anies Baswedan tetap bertahan di posisi ketiga dalam daftar calon presiden yang digadang-gadang selama ini.

Elektabilitasnya memang naik tapi persentasenya tak bisa menyaingi Ganjar Pranowo apalagi Prabowo.

Melonjaknya elektabilitas Prabowo Subianto tersebut kini menjadi bahan pergunjingan publik.

Apalagi sosok yang juga Ketua Umum Partai Gerindra itu, memiliki kinerja terbaik dari antara para menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Yang menjadikan Prabowo Subianto jadi buah bibir publik, adalah elegibilitasnya terus mengalami peningkatan hingga akhirnya mengungguli Ganjar Pranowo yang nantinya diusung PDIP, PPP dan Hanura pada Pilpres 2024 mendatang.

Fakta tersebut berdasarkan hasil terbaru jajak pendapat yang diselenggarakan Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia atau IPI. Dalam survei tersebut elektabilitas Prabowo Subianto menyalip Ganjar Pranowo.

Hal itu berbanding terbalik dengan elektabilitas Anies Baswedan yang kian merosot dari waktu ke waktu. Elektabilitas Anies yang juga mantan Gubernur DKI Jakarta itu perlahan naik namun diprediksi tak bakal mampu menyaingi Ganjar apalagi Prabowo Subianto.

Direktur Eksekutif  IPI ( Indikator Politik Indonesia ), Burhanuddin Muhtadi, mengatakan dalam simulasi dengan empat Capres, Prabowo kokoh di posisi pertama dengan besaran elektabilitas 35,2 persen. Sementara Ganjar Prabowo 33,0 persen, dan Anies Baswedan 19,8 persen.

"Di posisi 4 ada Airlangga Hartarto sebesar 2,0 persen dan responden yang menjawab Tidak Tahu 10, 0 persen," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat memaparkan hasil survei bertajuk 'Saling Salip Elektabilitas Bakal Capres & Cawapres Jelang 2024' secara virtual, Minggu 4 Juni 2023.

Saat simulasi tiga calon, nama Prabowo tetap di posisi teratas dan nama Anies tidak masuk.

Hasilnya, Prabowo 47,6 persen, Ganjar 36,1 persen dan Airlangga di posisi terendah 3,5 persen.

Saat tiga nama dengan salah satunya Anies, posisi elektabilitas tidak berubah. Prabowo masih di atas dengan 38,6 persen, Ganjar 34,2 persen, dan Anies 18,9 persen.

"Untuk tren dukungan dengan simulasi tiga nama yakni Prabowo, Ganjar, dan Anies, dua nama pertama cukup mengalami kenaikan. Adapun Anies, cenderung turun," ujarnya.

Menurut Burhanuddin, tren naiknya elektabilitas Prabowo didorong oleh tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang tinggi di masa akhir pemerintahannya, di mana Prabowo adalah Menteri Pertahanan di kabinet Jokowi.

Periode survei ini dilakukan pada 26-30 Mei 2023 dengan pemilihan sampel melalui metode RRD (Random Digit Dialing) yakni teknik memilih sampel melalui proses nomor telepon secara acak dengan sampel sebanyak 1230 responden. (Pos Kupang)