Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

BPDPKS dan LPP Agro Nusantara Gelar Pelatihan Bagi Pekebun dan Fasda Tk II

Pengembangan SDM kelapa sawit menjadi program yang fokus dijalankan oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS)

Penulis: Alex | Editor: M Iqbal
Tribunpekanbaru.com/Alex
Pemukulan gong oleh Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Zulfadli, didampingi Perwakilan Menejemen LPP Agro Nusantara, Lugito, tanda dimulainya kegiatan Pelatihan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perkebunan Kelapa Sawit bagi Pekebun, yang dilaksanakan di Hotel Bono Pekanbaru, Senin (24/7/2023) hingga Jumat (4/8/2023) mendatang.  

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU -- Pengembangan SDM kelapa sawit menjadi program yang fokus dijalankan oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). Program ini merupakan bagian dari strategi integrasi hulu-hilir dalam meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan industri kelapa sawit. 

Tujuannya adalah meningkatkan pengetahuan, keterampilan, profesionalisme, kemandirian dan dedikasi pekebun, tenaga pendamping dan masyarakat perkebunan kelapa sawit lainnya. Programnya terbagi ke dalam empat fokus utama yaitu pelatihan, pendidikan, penyuluhan, serta pendampingan dan fasilitasi.

Dalam rangka mendukung peningkatan SDM pada sub-sektor perkebunan, BPDPKS bekerjasama dengan PT LPP Agro Nusantara dan Direktorat Jenderal Perkebunan menyelenggarakan serangkaian Pelatihan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perkebunan Kelapa Sawit bagi Pekebun, yang dilaksanakan di Hotel Bono Pekanbaru, Senin (24/7/2023) hingga Jumat (4/8/2023) mendatang. 

Kegiatan itu dibuka langsung oleh Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Zulfadli, sekaligus memberikan pengarahan dan memasangkan tanda kepada peserta secara seremonial sebelum pelatihan tersebut dimulai.

Kegiatan ini ditujukan bagi pekebun kelapa sawit, sebagai salah satu upaya BPDPKS dalam membangun dan mempersiapkan SDM industri kelapa sawit, baik di sektor hulu dan maupun hilir di Industri Kelapa Sawit. 

Program pengembangan SDM sawit yang dilaksanakan di Riau adalah Pelatihan Fasilitator Daerah (Fasda) Tk 2 yang diselenggarakan pada tanggal 24 Juli hingga 2 Agustus 2023 dan diikuti oleh 25 Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Kabupaten Kampar. 

Pada pelatihan ini peserta tidak hanya mendapatkan materi berupa teori yang disampaikan dikelas namun juga berkesempatan mendapatkan pengalaman studi praktik langsung mengenai materi pelatihan Fasilitator Daerah (Fasda) Tk 2 di Koperasi Produsen Kusuma Bakti Mandiri, Kecamatan Perhentian Raja, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Dengan didampingi oleh pengajar dan narasumber yang kompeten dan profesional di bidangnya.

Perwakilan Menejemen LPP Agro Nusantara, Lugito mengatakan, pihaknya berharap agar pelarihan ini dapat memberikan pemahaman kepada peserta mengenai strategi pengembangan kelembagaan petani, mengetahui aspek-aspek manajemen budidaya dan analisis usaha tani, mengetahui strategi dasar pengelolaan kebun, mengetahui sistem dan prosedur administrasi serta penyusunan konsep akuntansi. 

Hal ini selaras dengan visi dan misi dari BPDPKS yaitu menjadi pengelola dana yang berperan dalam pengembangan kelapa sawit berkelanjutan sebagai salah satu komoditas strategis Indonesia. Serta mengelola dan menumbuh kembangkan dana pengembangan kelapa sawit secara profesional, transparan, akuntabel, dan berkelanjutan untuk menjamin keberlangsungan program kelapa sawit berkelanjutan sebagai bentuk peningkatan dan stabilitas komoditas strategis. (Tribunpekanbaru.com/Alexander)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved