Masih Banyak Aset Cagar Budaya Dikuasai Instansi Lain, Bupati Siak Bawa Misi Ini di Rakernas JKPI X
Pada Rakernas JKPI X Semarang ini, Alfedri dan jajaran membawa misi untuk penyelamatan, pelestarian dan pengembangan aset heritage di Siak.
Penulis: Mayonal Putra | Editor: M Iqbal
Hevearita menceritakan gedung yang dipakai untuk Rakernas ini adalah bekas gudang rempah kolonial Belanda. Kawasan ini sebelumnya sangat kumuh dan mempunyai imej yang negatif.
“Ya, kota ini dulu kumuh, ada tempat sabung ayam dan imejnya negatif, tempat jin buang anak, namun sekarang kita merevitalisasi sehingga menjadi gedung yang bermanfaat, menarik, unik dan aset heritage,” katanya.
Ia menyebut anggota JKPI bangga karena Indonesia tercatat di ASEAN sebagai negara dengan situs cagar budaya dunia terbanyak. Kawasan Kota Lama Semarang masuk menjadi tentatif list UNESCO untuk world heritage.
“Kota Semarang merupakan peleburan etnis dunia sejak abad 14 lalu, yaitu Jawa, Cina, Arab dan Eropa.
Kawasan Kota Lama Semarang masih eksis dengan karakteristik masing-masing. Kota lama ini dibantu revitalisasi oleh Kementerian PUPR sebesar Rp 270 miliar lebih, sehingga kota ini dipugar tidak ada kabel lagi, dan sudah mirip dengan eropa. Ini menunjukkan, seperti Eropa di musim panas,” katanya.
(tribunpekanbaru.com/mayonal putra)
| Rencana Pergeseran Pejabat Eselon III dan IV di Siak Masih Tunggu Izin Mendagri |
|
|---|
| Anggota DPRD Siak Beri Info ke Bupati Siak Afni, Malam Sebelum Kericuhan Pecah di PT SSL |
|
|---|
| Konflik Masyarakat dan PT SSL, Hakim Singgung Peran Bupati Siak Afni Sebagai Penengah |
|
|---|
| Bupati Siak Afni Dicecar Hakim Soal Cukong Pemilik Ratusan Hektare Sawit di Lahan PT SSL |
|
|---|
| Jadi Saksi di Sidang Kasus Kericuhan PT SSL, Bupati Siak Afni: Demi Penuhi Janji Pada Rakyat Tumang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.