Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Polda Riau Gelar FGD Bersama UMKM Dan Stakeholder

TRIBUNPEKANBARU.COM - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peranan penting dalam perekonomian Indonesia.

Namun masih banyak pelaku UMKM yang sulit untuk berkembang.

Ketidaktahuan pelaku UMKM dalam mendapatkan modal hingga perizinan kerap menjadi batu sandungan. 

Oleh karena itu, Polda Riau menggelar Focus Group Discussion (FGD) yang membahas peran stakeholder melakukan upaya pembinaan dan pendampingan terhadap UMKM dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat di Provinsi Riau.

FGD yang dihadiri oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop Riau) Provinsi Riau, Kadin Riau dan pelaku UMKM di Riau itu digelar di Hotel Grand Elit Pekanbaru, Rabu (30/8/2023).

Untuk menjawab pertanyaan para pelaku UMKM terkait permodalan, Polda Riau juga mengundang pihak perbankan seperti BSI dan BRI.

Kepala Bidang Koperasi dan UKM Disperindagkop Riau, Romi Pasrah tak menampik UMKM menjadi pilar perekonomian di Riau. 

Katanya, Disperindagkop Riau juga telah melakukan upaya pembinaan dan pendampingan terhadap para pelaku UMKM agar usahanya mampu berkembang.

"Contohnya di Kota Pekanbaru kita punya UPT BLUD, terbuka untuk seluruh pelaku usaha. Di situ kita punya konsultan yang bisa mendampingi para pelaku usaha untuk meningkatkan usahanya," ujar Romi Pasrah.

Selain itu, Disperindagkop Riau juga memberikan bantuan sertifikasi Halal kepada para pelaku UMKM. 

Untuk tahun 2024, Romi Pasrah mengatakan Disperindagkop Riau menyiapkan 500 kuota sertifikasi halal untuk UMKM.

"Kita berharap juga kepada pelaku UMKM untuk memanfaatkan dunia digital dalam mengembangkan usahanya," ujarnya.

Sementara itu, Direktorat Intelkam Polda Riau Kombes Pol Sutrisno melalui Kasubdit Ekonomi AKBP STP Manullang mengatakan, bahwa FGD tersebut merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap UMKM sebagai upaya meningkatkan ekonomi masyarakat Riau.

Menurut AKBP STP Manullang, tak hanya pemerintah saja, untuk mempercepat pertumbuhan perekonomian di Riau dibutuh peran aktif seluruh stakeholder.

"Tak hanya penegakan hukum, pertumbuhan ekonomi juga masuk dalam program prioritas Polri," kata AKBP Manullang.