Asisten Rumah Tangga di Rumah Mewah di Bengkalis Ditemukan Bersimbah Darah, Diduga Perampokan

TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Pengepungan di rumah mewah berada di Jalan Rumbia Kota Bengkalis Ria dilakukan personel Polres Bengkalis karena diduga adanya tindak pidana perampokan.

Satu orang menjadi korban dalam dugaan perampokan yang terjadi, Jumat (8/9/2023).

Hal ini diungkap langsung oleh Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro kepada Tribunpekanbaru.com usai melakukan pengepungan.

Menurut Kapolres korban meninggal dunia akibat pukulan benda tumpul dan sayatan pisau yang di bawa tersangka.

Setelah dilakukan upaya penyisiran seluruh ruangan di rumah, pelaku tidak berhasil ditemukan.

Polisi kemudian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara ( TKP) dan mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD Bengkalis.

"Korban merupakan asisten rumah tangga atas nama SR usia 30 tahun. Saat ditemukan korban sudah bersimpah darah, kita menemukan luka sayat bagian muka dan pukulan benda tumpul," terang Kapolres Bengkalis.

Seperti diberitakan sebelumnya Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro pimpin langsung pengepungan rumah mewah di jalan Rumbia Kota Bengkalis, Jumat (8/9/202).

Kapolres terlihat membawa senjata laras panjang masuk ke dalam rumah.

Selain Kapolres Kasatreskrim Polres Bengkalis AKP Firman Fadhila terlihat ikut mendampingi Kapolres Bengkalis.

( Tribunpekanbaru.com / Muhammad Natsir )