Hizbullah Ternyata Pernah Kalahkan Israel di Lebanon Pakai Senjata Tiongkok

TRIBUNPEKANBARU.COM - Hizbullah ternyata pernah mengalahkan pasukan Israel dalam perang di masa lalu. Hizbullah adalah salah satu militer non-negara.

Hizbullah saat ini bergabung dengan Hamas dan faksi-faksi pejuang kemerdekaan Palestina untuk menghentikan penjajahann Israel.

Kelompok ini lebih kuat dibandingkan tentara nasional Lebanon.

Hizbullah juga tidak berada di bawah kendali pemerintah pusat yang berarti berdiri sendiri.

Hizbullah, yang berarti Partai Tuhan, didirikan pada tahun 1980-an, selama perang saudara di Lebanon, untuk menyatukan berbagai faksi minoritas Muslim Syiah dan memberikan layanan sosial ketika negara telah terpecah.

Didorong oleh keberhasilan awal dan dukungan Iran, Hizbullah mengembangkan sayap bersenjata yang dengan cepat menjadi kekuatan tempur yang tangguh.

Begitu tangguhnya sehingga bisa dikatakan sebagai satu-satunya kekuatan Arab yang pernah mengalahkan Israel dalam pertempuran.

Pada tahun 2000, perlawanan Hizbullah memaksa Israel mengakhiri pendudukannya di Lebanon Selatan.

Israel dengan marah menolak menyebut penarikan diri mereka setelah mengalami kekalahan selama 15 tahun, namun mereka mengakui bahwa Hizbullah adalah faktor utama dalam keputusan mereka.

Pada tahun 2006, dalam perang satu bulan dengan Israel, Hizbullah menunjukkan tingkat kecanggihan dan kemampuan yang belum pernah terjadi sebelumnya dan tidak terduga ketika menyerang korvet Israel Hanit, yang saat itu merupakan salah satu dari tiga kapal paling modern dan mumpuni, dengan rudal darat-laut buatan Tiongkok. .