Israel vs Hamas
Serangan Udara Israel Hancurkan Markas Wartawan Perang di Gaza
Serangan udara Israel mengebom sebuah gedung yang menampung jurnalis AFP dan beberapa biro pers lainnyadi Menara Haji di sebelah barat Kota Gaza.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Serangan udara Israel mengebom sebuah gedung yang menampung jurnalis AFP dan beberapa biro pers lainnya di Menara Haji di sebelah barat Kota Gaza.
Koresponden kami juga mencatat bahwa 13 orang tewas dalam serangan udara di kediaman sebelah barat kota Khan Yunis di wilayah selatan Jalur Gaza, menyoroti bahwa serangan udara Israel sangat terfokus pada berbagai wilayah di bagian utara Jalur Gaza.
Ia juga mencatat 17 warga Palestina tewas, dan 45 lainnya mengalami luka-luka akibat serangan udara Israel yang tiada henti.
Pasien cuci darah ginjal juga berisiko lebih tinggi akibat pemboman pendudukan Israel di sekitar rumah sakit Indonesia.
Serangan udara Israel juga menargetkan beberapa rumah di pusat Kota Gaza.
Selain itu, helikopter Israel menembakkan senapan mesin beratnya di sepanjang Jalan Rashid, di seberang Tal Al-Hawa.
Pada saat yang sama, penembakan artileri Israel ditujukan ke bagian timur Kamp Bureij di Gaza tengah, menurut reporter kami.
Empat orang syahid dan beberapa orang terluka telah tiba di Rumah Sakit Martir Al-Aqsa setelah bangunan tempat tinggal di Kamp Nuseirat di Gaza tengah dibom oleh pesawat tempur Israel.
Situasi kemanusiaan sedang genting
Suhair Zaqout, juru bicara Komite Palang Merah Internasional di Jalur Gaza, menggambarkan situasi ini sebagai “bencana besar,” dan menekankan perlunya “mencabut blokade di Gaza.”
Zaqout menegaskan bahwa segala upaya sedang dilakukan untuk menjangkau mereka yang terkena dampak dan memasok rumah sakit dengan kebutuhan medis dan tablet pemurni air.
Selain itu, beliau mencatat bahwa tim bedah Palang Merah telah memulai prosedur bedah di rumah sakit, menyoroti dedikasi mereka untuk menyelamatkan nyawa warga dan mendukung Bulan Sabit Merah dalam pekerjaan mereka.
Singkatnya, ratusan warga Palestina telah terbunuh setiap hari dan malam sejak pemboman dimulai, membuat rumah sakit kewalahan, yang kini berada dalam keadaan runtuh akibat blokade total yang diberlakukan Israel.
Listrik, air bersih, dan bahan bakar habis, dan tidak ada pasokan medis atau perawatan yang bisa menyelamatkan nyawa.
Setidaknya 15 rumah sakit dan pusat kesehatan terpaksa berhenti beroperasi, sehingga pasien harus dipindahkan ke rumah sakit lain yang sudah penuh sesak.
Perlu dicatat bahwa Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan pada hari Jumat bahwa jumlah orang yang tewas sejak 7 Oktober telah meningkat menjadi 9.227 orang, termasuk 3.826 anak-anak dan 2.405 wanita, sementara jumlah korban luka meningkat menjadi 23.516 orang.
| Ratusan Ribu Warga London Kibarkan Bendera Palestina, Ada Aksi Tandingan |
|
|---|
| Brigade Al Qassam Kembali Tewaskan Sejumlah Tentara IOF Israel dan Tank |
|
|---|
| Anggota parlemen Irlandia Ingin Seret Netanyahu ke ICC |
|
|---|
| Israel Usir Pasien Dari Rumah Sakit, Dibiarkan Mati Tanpa Perawatan |
|
|---|
| Abu Obeida Sebut Al Qassam Hancurkan 160 Unit Peralatan Militer Israel |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/gambar-jet-tempur-Israel.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.