Baru Saja Dibuka Sudah Langgar Aturan, Begini Kata Mendag Zulhas Soal TikTok Shop
TikTok Shop yang baru saja beroperasi kembali sudah melanggar regulasi yang ada di Indonesia.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Setelah beberapa bulan tak beroperasi, akhirmya Tiktok Shop kembali dibuka.
Namun setelah dibuka kembali, TikTok Shop langsung melanggar aturan.
TikTok Shop yang baru saja beroperasi kembali sudah melanggar regulasi yang ada di Indonesia.
TikTok Shop kembali masih dengan caranya yang lama, yaitu transaksi pembelian masih ada di aplikasi media sosialnya.
Padahal, salah satu poin dalam Peraturan Menteri Perdagangan 31/2023 menyebutkan social commerce tak boleh bertransaksi, hanya diperbolehkan untuk berpromosi.
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan akan melihatnya lebih lanjut lagi. Saat ini, operasional TikTok Shop masih dipantau oleh pemerintah hingga empat bulan mendatang.
"Nanti kita lihat. Nanti diaudit oleh yang mengerti. Saya kan enggak mengerti," kata Zulhas, sapaan akrabnya, ketika ditemui di JCC Senayan Jakarta, Kamis (14/12/2023).
Ia mengatakan, kalau ternyata pemantauan ini berhasil, tidak menutup kemungkinan media sosial lain bisa seperti TikTok Shop.
"Kalau ini sudah bisa berarti nanti Instagram bisa, WhatsApp pun juga bisa," ujar Zulhas.
Dia bilang, hal itu agar para pelaku UMKM lokal bisa ikut masuk ke eksositem digital dengan menggunakan platform-platform tersebut.
Zulhas menyebut kehadiran platform ini, termasuk TikTok Shop, merupakan peluang untuk UMKM yang masih berjualan secara offline untuk ikut masuk ke dalam ekosistem digital.
Maka dari itu, UMKM bisa menguasai pasar lokal. Audiensnya juga disebut bisa lebih meluas karena kalau platform digital itu bisa dilihat oleh banyak orang.
"Itu juga bisa dipasarkan ke luar negeri. Kalau tidak dimanfaatkan sayang dong. Ekonomi digital itu tidak mungkin dihindari," ujar Zulhas.
Diberitakan sebelumnya, TikTok ternyata tak mengajukan izin e-commerce ke pemerintah untuk membuka kembali layanan TikTok Shop.
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan, pihaknya tidak mengeluarkan izin apa-apa kepada TikTok.
8 Respon Pejabat Negara soal Keracunan Massal MBG: Ada yang Nangis, Ngeyel Hingga Obral Janji |
![]() |
---|
Hari Sungai Sedunia: BRI Peduli Gaungkan Aksi Jaga Sungai untuk Bumi |
![]() |
---|
Sang Pembunuh Berantai Satu Keluarga di Pacitan Tewas di Hutan: Kondisi Jasad Wawan Jadi Sorotan |
![]() |
---|
FAKTA-FAKTA Ikan Bening Transparan yang Viral di Medsos: Dosen UGM Angkat Bicara |
![]() |
---|
Momen Negara-negara Anggota PBB Walk Out Massal Saat Benjamin Netanyahu Pidato |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.