Banjir di Rohul
Tiga Bulan Banjir, Warga Desa Sontang Dapat Kunjungan Dandim 0313/KPR
Kades Sontang Zulfahrianto menyampaikan, sedikitnya ada 1.200 KK yang terdampak banjir sejak beberapa bulan belakangan
Penulis: Syahrul | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PASIRPANGARAIAN - Tingginya curah hujan beberapa waktu belakangan membuat sejumlah wilayah di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) Riau kebanjiran.
Parahnya, banjir yang terjadi membuat sejumlah wilayah terisolir karena dikepung air.
Satu wilayah tersebut adalah Desa Sontang di Kecamatan Bonai Darussalam.
Selain Desa Sontang, banjir juga terjadi di desa tetangga, Desa Kasang Padang.
Warga di lokasi itu sudah mengalami banjir selama tiga bulan belakangan sejak Oktober lalu.
Tak hanya melumpuhkan aktivitas perekonomian masyarakat yang umumnya bekerja di perkebunan, banjir juga menghentikan aktivitas siswa yang semestinya dapat belajar di kelas dan tempat yang layak.
Informasi yang dihimpun dari Kades Sontang Zulfahrianto, wilayahnya kini terisolir akibat banjir yang terjadi di Kecamatan Kepenuhan.
"Info terakhir yang didapatkan, daerah Kepenuhan juga banjir. Otomatis, Sontang yang ada di Bonai Darussalam juga makin tertutup aksesnya," ungkap Zulfahrianto pada Minggu (31/12/2023).
Zulfahrianto juga bercerita, sehari sebelumnya desanya mendapatkan kunjungan dari Dandim 0313/KPR Letkol Inf Setiawan Hadi Nugroho bersama rombongan.
Dalam kunjungan tersebut, Dandim menyerahkan sejumlah bantuan sembako dan melaksanakan pengobatan massal gratis serta membuka dapur umum.
"Dandim juga menggelar kegiatan nonton bareng pada malam hari serta turun meninjau langsung ke lokasi banjir," sampainya.
Zulfahrianto menyampaikan, sedikitnya ada 1.200 KK yang terdampak banjir sejak beberapa bulan belakangan.
"Banjir terjadi di Dusun I, Dusun II dan Dusun III. Paling parah itu ada di Dusun III. Total korban sebanyak 1.200 KK," jelasnya.
Zulfahrianto menerangkan, walaupun tidak maksimal, namun bantuan dari berbagai pihak sudah masuk ke wilayah Sontang sekitarnya selama banjir terjadi.
"Kita berharap, semoga kondisi banjir ini cepat selesai supaya masyarakat kami bisa beraktifitas lagi," sebutnya.
(Tribunpekanbaru.com / Syahrul Ramadhan )

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.