Banjir di Inhu
Banjir di Inhu Mulai Surut, Sebagian Pengungsi Sudah Kembali ke Rumah Masing-masing
Sebagian warga Inhu yang mengungsi akibat banjir mulai kembali ke rumah masing-masing, setelah banjir di daerah mereka mulai surut
Penulis: Bynton Simanungkalit | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, RENGAT - Sudah lebih satu bulan bencana banjir melanda sejumlah desa dan kecamatan di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).
Banyak orang terpaksa mengungsi meninggalkan rumah mereka karena terendam banjir.
Namun Senin (22/1/2024) sebagian warga yang mengungsi mulai kembali ke rumah masing-masing, setelah banjir di daerah mereka mulai surut.
Hasil pantauan Tribunpekanbaru.com di lokasi pengungsian yang berada di Sekretariat LAM R Inhu di Danau Raja, Kecamatan Rengat, Kabupaten Inhu, sebagian warga yang mengungsi di sana sudah kembali ke rumahnya.
Begitu juga dengan sebagian warga yang mengungsi di Kelurahan Sekip Hilir juga sudah kembali ke rumahnya.
Zainal Abidin, satu di antara pengungsi di Sekretariat LAM R Inhu mengungkapkan sebanyak 20 Kepala Keluarga (KK) yang awalnya mengungsi di sana sudah kembali ke rumahnya.
"Sebagian warga sudah ada yang kembali ke rumahnya, dan sebagian lagi masih bertahan di sini," ungkapnya.
Zainal mengatakan umumnya pengungsi yang berada di sana berasal dari Desa Sungai Raya, Kecamatan Rengat.
Menurut keterangan Zainal, pada tanggal 10 Januari 2024 lalu terdata sekitar 69 KK warga Desa Sungai Raya yang mengungsi di sana.
Namun data per hari ini sebanyak 40 KK warga Desa Sungai Raya masih bertahan di lokasi pengungsian.
Lebih lanjut, Zainal menerangkan lokasi pemukiman mereka yang berada di Desa Sungai Raya merupakan areal permukiman karyawannya perusahaan perkebunan kelapa sawit.
Saat terjadi banjir, seluruh permukiman karyawan di perusahaan tersebut terendam banjir.
Bahkan ketinggian banjir mencapai 70 centiemeter. "Sekarang sudah mulai surut hingga mencapai 50 centimeter," ungkap Zainal.
Zainal juga menjelaskan selama mengungsi, para pengungsi mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta.
Di lokasi pengungasian juga tersedia fasilitas mushola, fasilitas air bersih, serta toilet yang baik. Petugas kesehatan juga rutin mengecek kesehatan warga yang mengungsi di sana.
Hilang Tiga Hari, IRT di Inhu Ditemukan Tewas di Lokasi Banjir |
![]() |
---|
Suasana Banjir, Pengedar Narkoba di Inhu Ini Tetap Lakukan Transaksi |
![]() |
---|
Bupati dan Wabup Inhu Tinjau Korban Banjir di Rantau Mapesai, Terendam Sudah Satu Minggu |
![]() |
---|
Sungai Indragiri Meluap, Puluhan Warga Desa Rantau Bakung Inhu Mengungsi ke Tenda Darurat |
![]() |
---|
11 Desa di Inhu Terendam Akibat Luapan Air Sungai Indragiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.