Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Rekonstruksi Pembunuhan di Rohul

Pengakuan Pelaku Pembunuhan Sadis di Rohul Riau, TH Sering Didatangi Korban dalam Mimpinya

Setelah diamankan oleh petugas kepolisian, TH pelaku pembunuhan sadis di Rohul Riau ditempatkan di tahanan Polres Rokan Hulu.

Penulis: Syahrul | Editor: Ariestia
Tribun Pekanbaru/Syahrul Ramadhan
Setelah diamankan oleh petugas kepolisian, TH pelaku pembunuhan sadis di Rohul Riau ditempatkan di tahanan Polres Rokan Hulu. Salah satu adegan reka ulang pembunuhan keji di Kunto Darussalam. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PASIRPANGARAIAN - Setelah diamankan oleh petugas kepolisian, TH pelaku pembunuhan sadis di Rohul Riau ditempatkan di tahanan Polres Rokan Hulu.

Tak ada yang aneh pada TH.

Lelaki berusia awal 20-an itu nampak santun dan sangat sopan selama menjalani masa tahanan di jeruji Mapolres Rokan Hulu.

"Pelaku itu selama dalam penahanan baik-baik saja. Tidak berbuat yang aneh-aneh dan tidak menunjukkan gejala yang meresahkan," kata Kasatreskrim Polres Rokan Hulu AKP Raja Kosmos Parmulais pada Rabu (15/5/2024).

Baca juga: Pelaku Pembunuhan di Rohul Riau Sempat Nyabu dan Mengaku Curiga kepada Korban

Baca juga: Rekonstruksi Pembunuhan di Rohul Riau, Usai Tebas Leher Korban, TH Mengadu di Makam Ibunya

Bahkan, selama dalam penahanan itu, TH dikenal rajin beribadah shalat dan sebagainya serta sangat kooperatif dalam proses pemeriksaan yang berjalan.

Terkait ekspresi TH yang datar dan tanpa emosi, Kasat Reskrim menyebut, tak ada gejala ataupun indikasi gangguan kejiwaan yang ditunjukkan oleh pelaku tersebut.

Hak itu pula yang kemudian membuat Satreskrim Polres Rokan Hulu urung melakukan tes kejiwaan terhadap TH.

"Gejala aneh-aneh yang menunjukkan pelaku mengalami gangguan mental atau kejiwaan itu tidak ada," sebutnya.

"Jadi kita tidak melakukan tes psikologi ataupun kejiwaan kepada pelaku tersebut," tambah dia.

TH yang menjalani rekonstruksi ulang di halaman Mapolres Rokan Hulu pada Rabu (15/5) siang itu, kepada penyidik Polres dan JPU Kejari Rohul mengaku, kalau dirinya kerap didatangi oleh FR di dalam mimpi.

"Dia (FR, korban) sering datang dalam mimpiku. Dia datang dengan wajah tersenyum dan airmatanya mengalir sambil melambai-lambai kepada aku," kata TH.

"Aku pun semakin menyesal," tandasnya. (Tribunpekanbaru.com/Syahrul Ramadhan).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved