Ini Alasan Adam Gandeng Politisi Jawa di Pilkada Kuansing Sebagai Bakal Cawabup

TRIBUNPEKANBARU.COM, KUANSING - Dr Adam membeberkan sosok bakal calon wakil bupati yang akan mendampinginya di Pilkada Kuansing 2024.

Kendati masih enggan mengungkapkan identitasnya, namun Ketua DPD Golkar Kuansing itu memberi bocoran terkait sosok calon yang bakal menjadi pendampingnya.

"Yang jelas beliau (calon wakil bupati) adalah tokoh Jawa Kuansing,'' ujar Dr Adam, Minggu (16/6/2024).

Namun Adam menyatakan jika tokoh Jawa yang menjadi bakal wakilnya merupakan seorang politisi.

Baca juga: Gaji Dibawa Kabur, Pria Tua dan Temannya 9 Hari Jalan Kaki dari Muaro Bungo Sampai Kuansing Riau

Dr Adam mengakui bahwa pemilihan sosok bakal calon wakil tersebut merupakan usulan pihaknya.

Namun usulan tersebut disambut baik oleh koalisi.

" Kita yang usul, dan usulan kita disambut baik oleh partai koalisi," ujar Adam.

Ketua DPRD Kuansing itu memilih tokoh Jawa sebagai bakal calon wakilnya dengan berbagai pertimbangan.

Menurutnya komunitas Jawa merupakan komunitas terbesar kedua yang berada di Kuansing.

Hal itu tentunya bakal berpengaruh pada perolehan suara Adam nantinya.

Kemudian, komunitas Jawa salah satu komunitas yang komit berjuang dalam pembangunan daerah sejak awal berdirinya Kuansing sebagai kabupaten.

Baca juga: 2 Mantan Pejabat Kuansing Divonis 12 Tahun Kasus Proyek Hotel, Kejari Kuansing Pikir-pikir

" Komunitas Jawa sudah lama ikut berjuang dalam pembangunan di Kuansing, sudah saatnya komunitas Jawa di Kuansing ikut dalam menentukan arah kebijakan dan pembangunan Kuansing ke depan dengan mengikuti kontestasi di Pilkada Kuansing," ujar Adam.

Peluang Adam maju di Pilkada Kuansing 2024 semakin besar seiring keluarnya rekomendasi dari Nasdem.

Rekomendasi DPP Nasdem untuk Adam diumumkan pada Jumat (15/6/2024) kemarin.

Ketua DPC Nasdem Kuansing Muslim mengatakan bahwa meski koalisi Golkar-Nasdem telah memenuhi syarat untuk maju di Pilkada 2024, namun mereka membuka pintu bagi partai lain yang ingin bergabung.

"Golkar 5 kursi dan Nasdem 3 kursi, sudah cukup syarat. Namun kita membuka peluang bagi partai lain," kata Muslim.

Sementara itu Ketua DPD PKS Kuansing Syafril mengatakan ada peluang partainya merapat ke Golkar mendukung Adam di Pilkada Kuansing.

Namun dukungan itu masih diproses di tingkat DPW.

"Insyaallah dalam Juni ini sudah bisa diproses di DPP," ujar Syafril.

Syafril pun tidak dapat memastikan DPP PKS bakal memberikan rekomendasi ke Adam setelah  ketua Golkar Kuansing itu menyatakan niatnya untuk menggandeng tokoh Jawa sebagai bakal wakilnya.

Menurut Syafril pihak DPP tentunya masih memantau dinamika politik saat ini.

"Jika dilihat dengan tahapan Pilkada yang jadwal pengumuman Paslon semakin dekat, kemungkinan rekomendasi dari PKS akan berproses pada Juni ini," ujar Syafril.

( Tribunpekanbaru.com/Guruh Budi Wibowo)