Kasus Vina Cirebon

Sebut Vina Tewas Karena Tusukan Samurai, Karir Iptu Rudiana Terancam Rusak, Dipolisikan Farhat

Karir Iptu Rudiana terancam rusak karena ulahnya sendiri yang memunculkan beberapa kejanggalan di Kasus Vina Cirebon.

Editor: Muhammad Ridho
kolase Instagram
Sebut Vina Tewas Karena Tusukan Samurai, Karir Iptu Rudiana Terancam Rusak, Dipolisikan Farhat 

"Laporan itu kini sedang diproses. Mudah-mudahan Polres Cirebon Kota ini berkoordinasi dengan Bareskrim atau Polda."

"Kami berharap laporan ini ditindak, diproses, kemudian jika ada kesalahan diluruskan. Kita turut berduka cita atas wafatnya anak Pak Rudiana, tapi kita juga sangat sedih Indonesia berduka jika proses penanganannya seperti itu," katanya.

Disebut Lakukan Blunder

Iptu Rudiana ayah dari Eky yang menjadi korban pembunuhan di Cirebon tahun 2016 sudah diperiksa oleh Propam Polri.

Hal tersebut diungkapkan oleh Penasihat Ahli Kapolri, Irjen (Purn) Aryanto Sutadi.

Ia membenarkan Propam Polri telah memeriksa Iptu Rudiana terkait kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Menurut Aryanto, Iptu Rudiana diduga telah melakukan "blunder" sehingga muncul dugaan rekayasa pengusutan kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Namun, Aryanto Sutadi enggan berbicara banyak mengenai pemeriksaan Iptu Rudiana oleh Propam.

"Beliau (Kapolri) perintahkan untuk Propam, Irwasum (Inspektorat Pengawasan Umum) turun."

"Jadi sudah memeriksa Iptu Rudiana, cuma hasilnya tidak diekspose," kata Aryanto, Minggu (16/6/2024).

 "Tapi yang jelas sekarang ini proses yang dilakukan oleh Polda adalah kelanjutan daripada proses yang dulu dianggap sudah tuntas tapi dianggap bermasalah."

Aryanto mengatakan, keterlibatan Iptu Rudiana dalam mengungkap kasus pembunuhan Vina dan Eky tergolong janggal.

Pasalnya, pada 2016, Iptu Rudiana menjabat sebagai Kasat Narkoba Polres Cirebon.

"Pasti dalam kasus ini yang nomor satu diperiksa adalah Iptu Rudiana, karena di situlah mulai terjadi blunder."

"Seakan-akan penyidikan yang dulu sudah selesai di tahun 2016, ternyata di belakangnya diawali dengan tuduhan bahwa itu kasus rekayasa terutama direkayasa Rudiana itu," kata Aryanto dikutip Tribunnews.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved