Lipsus Begal di Pekanbaru

Update Pengungkapan Geng Duta Mas terkait Begal di Pekanbaru , Polisi Beberkan Fakta Baru

Polisi beberkan fakta baru terkait dengan update pengungkapan geng Duta Mas terkait dengan Begal di Pekanbaru . Termasuk kelanjutan hukum

|
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Budi Rahmat
Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda
Wakapolresta Pekanbaru AKBP Henky Poerwanto didampingi Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra menjelaskan aksi para pelaku begal geng Duta Mas yang berhasil ditangkap. 

Hasilnya, 2 pelaku berhasil diamankan saat berada di simpang Jalan Arifin Ahmad - Jalan Paus.

"Dari 2 pelaku dikembangkan siapa saja kawan-kawannya. Tim berangkat ke daerah Siak Hulu, berhasil diamankan 9 pelaku. 1 orang menyerahkan diri. Sementara 2 lagi masih dalam pengejaran, sudah masuk daftar pencarian orang (DPO)," beber Henky.

Sosok yang Baik

Belasan pemuda digelandang oleh Polresta Pekanbaru diduga terlibat aksi begal. Mereka yang menamakan diri sebagai geng Duta Mas kini diamankan polisi.

Penangkapan Geng Duta Mas membuat kaget masyarakat di Perumahan Duta Mas, Desa Tanah Merah, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar. Mereka mengaku tidak menyangka ada satu pemuda di perumahan itu ikut terjaring dalam penangkapan begal.

"Kami mengaku prihatin dengan kejadian itu, ada satu pemuda yang memang warga di sini," terang Warga RT 5 Desa Tanah Merah, Pogos Priyatno kepada Tribunpekanbaru.com, Kamis (20/6/2024) petang.

Dirinya mengaku mengenal anggota geng itu yakni pemuda berinsial TD. Ia tidak menampik bahwa TD memang tinggal di perumahan tersebut.

"Cuma satu itu yang tinggal di kawasan Duta Mas ini, selebihnya saya kurang tahu," akunya.

Mantan Ketua RT 05 RW 03 Desa Tanah Merah ini mengaku bahwa memang TD sering berkumpul dengan sejumlah anak muda. Mereka berkumpul di satu tempat dekat lapangan futsal di komplek perumahan itu.

Para pemuda itu tidak hanya berkumpul hingga dini hari. Ia menyebut terkadang para pemuda itu berkumpul hingga pagi hari sehingga meresahkan warga sekitar.

"Kalau ribut memang tidak, tapi karena kumpul sampai dinihari bahkan pagi, ya meresahkan saja. Sudah diingatkan juga beberapa oleh warga," ungkapnya.

Pogos mengaku kenal dengan TD yang selama ini diketahui sebagai pemuda yang baik. Ia merasa iba dengan kabar penangkapan satu anggota Geng Duta Mas itu.

"Saya kenal TD itu anak baik, cuma mungkin setelah bergaul kita tidak tahu. Karena kenal tentu kita kasihan kepada dia," paparnya.

Pogos tidak menyangka apa yang terjadi hingga tindak tanduk Geng Duta Mas. Ia mengaku hanya tahu TD yang merupakan anak bungsu di keluarganya ikut tertangkap.

"Anak baik dia selama ini, saya kenal anak baik. Tidak menyangka bisa sejauh ini, dia ikut anggota geng itu," tuturnya. 

(Tribunpekanbaru.com / Rizky Armanda)

Baca juga: Motif Aksi Begal Belasan Pemuda Geng Duta Mas di Pekanbaru Dipicu Dendam, Saling Hujat Saat Kumpul

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved