Kasus Vina Cirebon

Tak Hadir Sidang Praperadilan Pegi, Kuasa Hukum 'Tantang' Polda Jabar: Kita Fight Secara Gentleman

Niko menduga penyidik Polda Jabar sengaja tak hadir agar kasus yang menimpa Pegi, segera P21 alias berkas dinyatakan lengkap.

YouTube KompasTV
Salah satu kuasa hukum Pegi Setiawan, Niko Kili Kili, saat memberikan pernyataan setelah sidang praperadilan Pegi diundur karena Polda Jabar mangkir, Senin (24/6/2024). Niko meminta agar Polda Jabar berani bertarung secara gentleman di sidang praperadilan yang diundur 1 Juli 2024 mendatang. 

"Kami minta supaya jaksa objektif dalam melihat perkara ini. Biarkanlah sampai putusan praperadilan ini selesai, baru lanjutkan. Kita fight secara gentleman," ucapnya.

"Kita nggak usah takut lah, kalau memang polisi merasa benar. Kita sama-sama fight secara hukum, secara gentleman," tegas Niko.

Karena itu, Niko berharap penyidik Polda Jabar bisa hadir pada sidang praperadilan 1 Juli 2024 mendatang agar kasus Vina dan Eky bisa terang-benderang.

"Kami berharap hari Senin depan itu dari Polda Jabar hadir di dalam persidangan ini. Agar kasus ini terang benderang," kata dia.

Baca juga: Sudah Sampai ke Pusat, Begini Kata Polri Soal Kasus Siswa SMP Tewas di Padang

Baca juga: Besok, Keluarga Siswa SMP Tewas Diduga Dianiaya Polisi Datangi Komnas HAM, Didampingi LBH

3. Ketidakhadiran Polda Jabar munculkan tanda tanya

Di kesempatan yang sama, kuasa hukum Pegi yang lain mengungkapkan ketidakhadiran penyidik Polda Jabar di sidang praperadilan hari ini, menimbulkan pertanyaan.

Terlebih, pihak PN Bandung sudah menyampaikan panggilan terkait sidang praperadilan Pegi ke Polda Jabar.

"Praperadilan ini bukan memeriksa pokok perkara, tapi apakah penyidik ini telah sesuai prosedur, telah menjalankan aturan dan norma dalam menetapkan Pegi sebagai tersangka."

"Pertanyaannya, ketika hari ini (penyidik Polda Jabar) tidak hadir, ada apa? Karena relaas panggilan (sidang) jelas-jelas sudah disampaikan ke penyidik Polda Jabar," kata dia.

Hal serupa juga disampaikan kuasa hukum Pegi lainnya, Toni RM.

Toni yang mengaku kecewa karena Polda Jabar tak hadir, juga menyebut absennya penyidik justru memunculkan tanda tanya.

"Kami kecewa penyidik, Termohon, tidak datang. Karena relaas panggilan ini kan sudah dua minggu lalu. Artinya, persiapan sudah matang."

"Tapi, nyatanya hari ini, yang kami tunggu-tunggu ternyata tidak datang. Jadi kami sebagai penasihat hukum, kecewa dan muncul tanda tanya," ucap Toni.

4. Dapat informasi masih ada pemeriksaan terhadap saksi

Ia menambahkan, pihaknya mendengar masih ada pemeriksaan saksi dalam kurun waktu Senin hari ini hingga Jumat (28/4/2024) mendatang.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved