Wabup Siak Husni Apresiasi Masyarakat Kandis Turut Serta Turunkan Angka Stunting
Wakil Bupati Siak Husni Merza acara Perwiridan Akbar se-Kecamatan Kandis. Kegiatan berlangsung di masjid Al - Muhajirin, Kelurahan Kandis Kota.
Penulis: Mayonal Putra | Editor: M Iqbal
TRIBUNPEKANBARU.COM, SIAK - Setelah selesai melaksanakan kegiatan Bujang Kampung di Kampung Jati Baru, Kecamatan Bungaraya, Wakil Bupati Siak Husni Merza melanjutkan kegiatannya ke kelurahan Kandis Kota, kecamatan Kandis, Jumat (6/7/2024). Dari Jati Baru ke Kandis, Husni harus menempuh perjalanan selama 3 jam.
Kegiatan yang dihadiri untuk membuka acara Perwiridan Akbar se-Kecamatan Kandis. Kegiatan berlangsung di masjid Al - Muhajirin, Kelurahan Kandis Kota.
Kehadiran Husni Merza disambut antusias para ibu-ibu yang telah menantinya sejak siang. Setibanya di lokasi Husni disambut dengan hadroh.
Dalam acara itu, Husni Merza menyampaikan apresiasi dan bangga dapat hadir memenuhi jemputtan para ibu perwiridan, kecamatan Kandis, kabupaten Siak.
"Kami merasa salut melihat antusias dan semangat ibu-ibu yang merupakan anggota dari Perwiridan se- Kecamatan Kandis. Semoga kehadiran Ibu-ibu disini diridai dan diberkahi oleh Allah SWT. Karena kegiatan ini dalam rangka meningkatkan ilmu dan pemahaman kita terhadap agama islam," kata Husni.
Husni juga mengucapkan terimakasih kepada perkumpulan Perwiridan di Kecamatan Kandis, yang telah berkontribusi dalam menurunkan stunting di kecamatan itu. Sebab, penurunan angka stunting di Siak benar -benar gotong royong semua pihak.
“Ini sangat luar biasa, dan kami mengucapkan terimakasih kepada Perwiridan di Kecamatan Kandis, yang telah ikut bersama-sama dalam menurunkan angka Stunting di Kabupaten Siak," ucapnya.
Husni mengucapkan rasa syukur, sebab berkat usaha dan kerjasama semua pihak, Pemerintah Kabupaten Siak meraih penghargaan penurunan Stunting tertinggi di Provinsi Riau. Bahkan Siak menjadi satu-satunya Kabupaten di Provinsi Riau yang masuk dalam tiga besar, berada di urutan ketiga setelah Provinsi Jawa Timur dan Sumatera Selatan di tingkat nasional.
Husni sekaligus Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Siak. Ia berjanji akan terus menurunkan angka stunting dengan melibatkan semua pihak.
Ketua Panitia Wirid Akbar se-Kecamatan Kandis Samsidar Ramli mengatakan bahwa Wirid Akbar se-Kecamatan Kandis ini, dilaksanakan setiap 2 bulan sekali.
“Akan tetapi, Wirid Akbar kali ini baru saja dilaksanakan, karena ditunda dari bulan Ramadan, hari Raya Idul Fitri 1445 H dan Hari Raya Idul Adha 1444 H. Selain dihadiri oleh Perkumpulan Perwiritan, Wirid Akbar ini juga dihadiri oleh Perkumpulan Yasin di Kecamatan Kandis", jelas Samsidar.
Wirid Akbar se-Kecamatan Kandis tersebut, juga dihadiri oleh Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Siak Ananda Laila Putri, Camat Kandis, serta undangan lainnya.
Mendulang Penghargaan
Berhasilnya Pemkab Siak dalam menurunkan prevalensi stunting ternyaya membuahkan penghargaan. Kali ini penghargaan datang dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI.
“Alhamdulillah, saya sendiri tidak menyangka jerih payah kita di kabupaten Siak, berjuang menurunkan angka stunting ternyata diapresiasi BKKBN, ini sangat melecut semangat kita,” ujar Bupati Siak Alfedri.
Ia menceritakan, beberapa hari sebelum prosesi penyerahaan penghargaan, pihaknya mendapat surat dari BKKBN. Surat tersebut menyatakan Siak memenuhi persyaratan dan ditetapkan sebagai Penerima Tanda Penghargaan Program Percepatan Penurunan Stunting, berdasarkan hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023.
“Jadi kami menerima penghargaan itu pada Jumat, 28 Juni 2024 di Merapi Grand Ballroom PRPP, Semarang, Jawa Tengah,” ujar Alfedri.
Tanda penghargaan diterimanya langsung dari Sekretaris Utama BKKBN, Tavip Agus Rayanto. Alfedri hadir dalam forum itu bersama dengan Kepala Dinas Kesehatan Siak, dr Benny Chairuddin. Kegiatan tersebut bersamaan dengan momentum Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31.
Penghargaan ini diberikan BKKBN dalam rangka optmalisasi sinergi gerak dan langkah keluarga Indonesia mencegah stunting untuk mewujudkan keluarga berkualitas menuju Indonesia Emas 2045.
Alfedri mengungkapkan, pihaknya berhasil menurunkan prevalensi stunting selama 2024 sebesar 11,6 persen. Angka itu diketahui berdasarkan SKI Kementerian Kesehatan RI. Sebab pada 2022, prevalensi stunting kabupaten Siak masih berada di angka 22 persen dan awal 2024 ini menjadi 10,4 persen. Ternyata ada penyusutan dengan persentase besar yaitu 11,6 persen.
“Survei ini sangat kredibel dan dilakukan kementerian dalam empat tahun sekali. Upaya kita yang keroyokan dalam menangani stunting ini kita lanjutkan dengan lebih baik lagi, supaya 2025 prevalensi stunting sudah tinggal satu digit, dan tentu harapan kita zero stunting,” katanya.
Alfedri menegaskan agar semua pihak tidak jumawa atas penghargaan ini. Sebab penghargaan dianggapnya sebagai bonus atau apresiasi pemerintah pusat atas jerih payah dan kerja keras semua pihak di Kabupaten Siak, baik dari OPD, camat, TP PKK, lurah dan pihak swasta yang berkontribusi untuk menekan angka stunting.
“Meski begitu kami juga mengucapkan terimakasih kepada BKKBN RI, serta seluruh pihak di kabupaten Siak termasuk desa-desa yang terus berupaya menurunkan angka stunting,” katanya.
Menurut Alfedri, menekan angka stunting dan mencegahnya merupakan upaya mempersiapkan anak-anak Siak menyongsong Indonesia Emas 2045. Pada kegiatan penyerahan penghargaan itu hadir Kepala BKKBN RI Hasto Wardoyo, Pj Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Lutfi, Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi, Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan undangan. (inf)
| Sekdaprov Riau Tekankan Sinergi Lintas Sektor Percepat Penurunan Stunting |
|
|---|
| Usai Dilantik, Pemuda Sakai Kandis Siak Langsung Bergerak Tingkatkan Kapasitas dan Daya Saing |
|
|---|
| Setelah Puas, JH Pun Menawarkan Pacarnya ke Tiga Temannya di Kandis Siak |
|
|---|
| Pria di Kandis Siak Ajak Teman-temannya Setubuhi Anak di Bawah Umur dengan Lokasi Berbeda-beda |
|
|---|
| Stunting Ibarat Gunug Es, Inilah Kabupaten Penyumbang Kasus Stunting Terbanyak di Riau |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/Wakil-Bupati-Siak-Husni-Merza-berdoa-wirid-akbar-Kandis.jpg)