Polisi Selidiki Kasus Begal Driver Ojol di Pekanbaru oleh Penumpang Sendiri

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus begal driver ojek online (Ojol) di Pekanbaru oleh penumpang sendiri.

Korban bernama Deki Saputra. Peristiwa yang menimpa korban ini, terjadi pada Rabu (17/7/2024) kemarin.

Sekitar pukul 04.00 WIB.

Kanit Reskrim Polsek Rumbai, Ipda Yuli Ariyanto mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan guna mengungkap pelakunya.

“Kami masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut,” katanya, Sabtu (20/7/2034).

Tim Unit Reskrim Polsek Rumbai, sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian.

Untuk korban, sudah dimintai keterangan. Sejumlah barang bukti dan petunjuk sedang dikumpulkan untuk mengungkap pelakunya.

Sementara itu, korban Deki mengaku sedih, sepeda motor miliknya untuk mencari nafkah, dicuri.

Kehilangan sepeda motor, membuat Deki kesulitan untuk berangkat kerja.

Selain jadi Ojol, Deki juga bekerja di salah satu kedai kopi terkenal di Kota Pekanbaru.

"Payah sekarang mau berangkat kerja dan cari nafkah ndak ada motor. Saya sambilan (jadi Ojol). Saya kerja di kedai kopi, masak. Pulang kerja baru saya jadi Ojol," terang Deki, Jumat (19/7/2024).

Dibeberkan Deki, pelaku begal meninggalkan sebuah benda yang jadi barang bukti saat beraksi di lokasi, di Jalan Padat Karya, Rumbai.

Baca juga: DETIK-DETIK Sepeda Motor Driver Ojol Dirampas Penumpang: Diajak Ngobrol, Lalu Minta Rute Diubah

Baca juga: Viral Driver Ojol di Pekanbaru Jadi Korban Begal Penumpang, Sepeda Motor Dibawa Kabur

“Tinggal barang punya dia satu, senter setrum,” ungkap Deki.

Deki menceritakan, awalnya dia mendapat orderan via aplikasi dengan titik jemput di daerah Kubang Raya.

Pemesan ojol ini kata Deki, minta diantar ke Gudang Bulog di daerah Palas, Rumbai.

“Saya ketemu dia di bengkel tamban bal. Kami lewat Jalan Garuda Sakti, Air Hitam terus ke Riau Ujung. Ketika itu, masih ngomong-ngomong dia. Tidak curiga saya. Nanya kampung saya, anak berapa, kerja di mana. Pokoknya tidak ada yang mencurigakan,” ungkap Deki.

Lanjut Deki, pelaku lalu mengarahkan masuk ke Jalan Padat Karya. Dimana menurut pelaku, jarak tempuh ke tujuan akan lebih dekat.

“Jalannya memang sepi dan gelap. Lalu dia minta turun. Dia pukul saya dari belakang, 2 kali. Yang kedua saya tangkis, sampai saya terjatuh. Di situ dia kesempatan kabur sambil bawa motor saya, tidak bisa saya kejar,” beber Deki.

Dipaparkan Deki, saat diarahkan ke Jalan Padat Karya itu, dia sebenarnya sudah mulai curiga.

Namun, pelaku masih mengajaknya mengobrol.

Deki menyebut, dirinya sudah sering mendapat orderan ke daerah Rumbai.

“Tapi pas ini lah apesnya,” ungkap dia.

Atas kejadian ini, Deki sudah meminta bantuan kepada sesama driver ojol untuk membantu mencarikan sepeda motornya yang dibawa kabur pelaku.

Deki juga sudah membuat laporan resmi ke Polsek Rumbai.

Dia berharap, pelaku dan sepeda motornya dapat segera ditemukan. (Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)