Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

PON 2024

Terdaftar Sebagai Atlet Riau di PON 2024, Azzahra Permatahani Gugat KONI Riau

Perenang binaan Riau, Azzahra Permatahani, menggugat KONI Riau ke Badan Arbitrase Olahraga Republik Indonesia (BAORI).

Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: M Iqbal
Tribunpekanbaru.com/Palti Siahaan
Perenang Nasional asal Riau, Azzahra Permatahani 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Perenang binaan Riau, Azzahra Permatahani, menggugat KONI Riau ke Badan Arbitrase Olahraga Republik Indonesia (BAORI). Sidang perdana akan digelar Selasa besok (23/7/2024) di Jakarta.

Surat gugatan Azzahra sendiri sudah diterima pihak KONI Riau pada pekan lalu. Tim hukum KONI Riau pun akan mengikuti sidang di BAORI.

"Perenang kita atas nama Azzahra menggugat KONI Riau ke BAORI," kata wakil ketua I KONI Riau, Khairul Fahmi pada Tribunpekanbaru.com, Senin (22/7/2024).

Baca juga: Sengkarut Permasalahan Perpindahan Perenang Azzahra Permatahani dari Riau ke Sulteng, Masih Polemik

Adapun poin gugatan Azzahra ke BAORI yakni meminta agar bisa terdaftar disistem pendaftaran PON 2024 sebagai atlet Sulawesi Tengah (Sulteng).

Dasarnya, masih dalam surat gugatan Azzhra, ia telah mengajukan surat pengunduran diri sebagai atlet Riau.

"Itulah poin gugatannya serta dasarnya," kata Khairul Fahmi.

Saat ini Azzahra sedang berada di Paris. Ia mengikuti Olimpiade 2024. Ia lolos tidak melalui jalur kualifikasi namun lewat kuota universality place. 

Baca juga: Perenang Azzahra Permatahani Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Disebut Masih Atlet Riau

KONI Riau memang cerdik dalam pendaftaran atlet ke PON 2024. Sebelum didahului Sulteng, KONI Riau sudah lebih duluan mendaftar Azzahra sebagai atlet Riau di pendaftaran PON 2024.

Alhasil, Sulteng tidak bisa mendaftarkan Azzhra sebagai atletnya ke PON 2024.

KONI Sulteng pada akhir 2021 lalu mengklaim Azzahra sudah jadi atletnya. Azzahra disebut sudah pindah dari Riau dan menjadi atlet Sulteng. Azzahra pun disebut menerima yang pembinaan sebesar Rp 50 juta per bulan.

Azzahra memang sempat memasukkan surat pengunduran diri sebagai atlet Riau ke KONI Riau pada awal September 2022 lalu. Namun surat pengunduran diri sang atlet tidak diikuti perpindahan secara administrasi bagi dari Pengprov Federasi Aquatic Indonesia (FAI) maupun dari KONI Riau.

Khairul Fahmi kembali menegaskan Azzahra masih atlet Riau. Klaim sang atlet maupun Sulteng, tidak benar.

"Sampai KONI Pusat masih mengakui kalau Azzahra masih atlet Riau. Belum pindah ke Sulteng," katanya.

Khairul Fahmi mengatakan memang sempat duduk bersama untuk menyelesaikan perpindahan atlet ini. Namun permintaan KONI Riau agar sqng atlet pindah dengan memenuhi aturan organisasi tak dipenuhi. Alhasil, perpindahan sang atlet masih terganjal.

"Intruksi ketua KONI Riau sejauh ini ikuti proses di Baori," katanya.

Azzahra sendiri merupakan atlet binaan Riau. Bahkan Pemprov Riau melalui Dispora Riau pernah mengirimnya ke Prancis untuk berlatih.

( Tribunpekanbaru.com / Palti Siahaan)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved