Pembunuhan Bos Aksesoris di Bekasi
Ikut Bunuh Calon Mertua, Pacar Anak Bos Aksesoris Ternyata Anak Kepala Sekolah
Bos aksesoris dibunuh dengan cara dianiaya, lehernya dicekik serta kepala dihantam menggunakan helm oleh ketiga tersangka.
Yudi memastikan, korban sudah cukup kenal dengan HP lantaran berpacaran lama dengan anak sulungnya SNA.
"Kenal banget (sama HP), udah 5 tahun pacaran, dari SMA pacarannya, ibarat sama sama anak pacar masalah tidak direstui juga itu saya juga mau klarifikasi, dia berhubungan sudah 5 tahun, saya pun tahu," tegas dia.
Asep Saepudin dibunuh di kediamannya di Kampung Serang, Desa Taman Rahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi pada Kamis (27/6/2024) dini hari.
Awalnya, polisi mendapat laporan kematian Asep karena sakit. Tetapi, terdapat tanda-tanda mencurigakan bekas luka di tubuh korban.
Atas dasar itu, anggota keluarga yang tidak terlibat meminta kematian Asep diselidiki hingga terungkap fakta adanya pembunuhan.
Korban dibunuh dengan cara dianiaya, lehernya dicekik serta kepala dihantam menggunakan helm oleh ketiga tersangka.
Usai kasus ini terungkap, ketiga tersangka diringkus Polisi dan patut diduga melakukan tindak pidana pembunuhan berencana Pasal 340 KUHP ancaman hukuman mati atau seumur hidup.
( Tribunpekabaru.com )
Liciknya Siasat Anak dan Istri Pembunuh Bos Aksesoris, Buat Skenario Ayah Selingkuh |
![]() |
---|
Sempat Bersumpah di Makam Ayahnya, Ternyata Silvia Bohong, Ini Skenario Tewasnya Bos Aksesoris |
![]() |
---|
Tak Peduli Itu Ipar atau Keponakan, Keluarga Bos Aksesoris di Bekasi Minta Pelaku Dihukum Mati |
![]() |
---|
Pembunuhan Bos Aksesoris Terungkap Usai Jenazah Dimakamkan 12 Hari, Makam Dibongkar |
![]() |
---|
'Saya Gak Sengaja, Saya Kesetanan', Pengakuan Istri Bunuh Suami di Bekasi, Kepala Dihantam Helm |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.