Kasus Vina Cirebon

Jenderal yang Bela Iptu Rudiana Tak Berkutik Saat Ditantang Tunjukkan Bukti Pembunuhan Vina

Jenderal yang mati-matian bela Iptu Rudiana tiba-tiba tak berkutik ketika ditanya bukti pembunuhan Vina Cirebon.

Editor: Muhammad Ridho
IST
Jenderal yang Bela Iptu Rudiana Tak Berkutik Saat Ditantang Tunjukkan Bukti Pembunuhan Vina 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Jenderal yang mati-matian bela Iptu Rudiana tiba-tiba tak berkutik ketika ditanya bukti pembunuhan Vina Cirebon.

Sang Jenderal pun akhirnya mengakui kalau bukti pembunuhan di kasus Vina Cirebon kurang lengkap.

Adalah Aryanto Sutadi, Penasihat Ahli Kapolri Komjen Pol (Purn) itu ciut saat ditantang untuk menunjukkan alat bukti kasus Vina Cirebon.

Tantangan kepada Aryanto Sutadi itu disampaikan oleh Kuasa Hukum Saka Tatal, Farhat Abbas.

Farhat Abbas menantang Aryanto untuk membuktikan keyakinannya bahwa Vina dan Eky tewas karena dibunuh.

"Saya berani nantang Pak Aryanto, berani gak menunjukkan dua alat bukti yang membuat bapak yakin itu adalah peristiwa pembunuhan dan pemerkosaan," kata Farhat Abbas dikutip dari tvOneNews, Kamis (1/8/2024).

Sebab ia gemas dengan Aryanto Sutadi yang selalu pasang badan membela Iptu Rudiana.

Padahal kata dia, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saja tidak memberikan bantuan hukum pada Rudiana.


 "Saya salut Kapolri tidak menyiapkan pengacara kepada Rudiana, justru dia menggunakan pengacara selebritis," ujarnya.

Farhat Abbas pun membantah kalau pihaknya sedang berusaha membelokkan kasus pembunuhan dan pemerkosaan ini jadi kecelakaan lalu lintas.

"Dari awal aja dalam berkas ada olah TKP yang awalnya laporan polisi tentang kecelakaan lalu lintas sudah ada, tinggal meyakinkan pada hakim," jelasnya.

Apalagi kata dia, beberapa saksi kunci seperti Liga Akbar dan Dede sudah mencabut Berita Acara Pemeriksaan (BAP) mereka delapan tahun lalu.

Menanggapi tantangan Farhat Abbas, Aryanto Sutadi pun mengaku tidak bisa membuktikannya.

"Saya gak bisa menunjukkan wong saya gak ikut dalam persidangan ini kok," kata dia.

Namun Aryanto meyakini kasus Vina Cirebon merupakan pembunuhan, bukan kecelakaan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved