Kasus Vina Cirebon
Iptu Rudiana tak Penah Beri Izin Film Vina sebelum 7 Hari , 'Sampai Sekarang Saya Belum Menontonnya'
Hingga kini Iptu Rudiana tak pernah nonton film Vina sebelum 7 hari . Ia juga tak berikan izin pembuatan film Vina sebelum 7 hari
TRIBUNPEKANBARU.COM - Iptu Rudiana ternyata tak pernah memberikan izin terkait dengan film Vina sebelum 7 hari yang akhirnya booming .
bahkan Rudiana juga mengatakan sampai kini belum melihat film tersebut .
Pengakuan itu disampaikan Iptu Rudiana kala diwawancara TVOne , Minggu (4/8/2024)
Baca juga: Ternyata Iptu Rudiana Sudah Dapatkan dan Melihat CCTV di Lokasi Kematian Vina dan Eky, Tapi . .
" Memang ada yang datang kemudian meminta izin . Saya tidak memberikan izin " ujarnya,.
Iptu Rudiana juga membeberkan bagaimana ia selma ini merasa terpojokkan atas asumsi-asumsi terkait dengan kasus kematian anaknya Eky dan Vina tahun 2026 silam .
"Saat saya dan keluarga mulai mengikhlaskan kepergian Eky , sekarang booming lagi dnegan banyak Fitnahan yang saya dapatkan , " ujar Rudiana .
Tidak hanya dirinya , namun juga istri dan anaknyab yang tertakan atas tudiangan yang dialamatkan kepadanya.
Iptu Rudiana mengaku baru muncul ke publik setelah ia bisa bebricara karena ada pendampingan dari Lawyer.
" Mereka ( Lawyer) tidak dibayar . Sukarela saja/ Jadi tidak ada orang kuat yang membekingi, " ujarnya .
Baca juga: Iptu Rudiana Mengakui Sendiri, Ia Ajak Empat Anggotanya Cari Tahu Kematian Eky, Bertemu Aep dan Dede
Rudiana menyebutkan tidka mungkin ia membayar lawyer yang hebat-hebat tersebut .
" Saya ini hanya pas-pasan" ujarnya
Rudiana juga menjawab terkait dengan Pegi Setiawan dan Saka Tatal .
Namun , tak banyak yang ia sampaikan selain ia menerima sebagai warga negara yang baik .
" Saya sebagai pelapor tentu saja menghomrati proses hukum di Indonesia. Saya yakin kebenaran itu akan ada nantinya ' ujarnya
Dapatkan CCTV dan Melihatnya
Ternyata Iptu Rudiana telah mendapatkan dan memeriksa satu CCTV di lokasi kejadian pertsiwa kematian Vina dan Eky tahun 2026 silam .
Namun , sepertinya ia tidak bisa menggunakan CCTV tersebut karena ada alasan yang ia sampaikan .
Pengakuan Iptu Rudiana tersebut ia sampaikan kala ia diwawancarai oleh TVOne, Minggu (4/8/2024).
Baca juga: Terbongkar Lagi Kebohongan Iptu Rudiana Soal Waktu Pemeriksaan Terpidana Kasus Vina Cirebon
Dikatakannya , pascar kejadian kematian Eky , ia kemudian mencoba melakukan penelusuruan .
Ia awalnya melihat sepeda motor eky yang ia sebut hanya ada lecet sedikri .
Itu menurut Rudiana tidak sesuai dengan luka yang dialami anaknya .
Nah , terkait CCTV , Rudiana mengatakan , ia mendapatkan satu CCTV di sebuah perubahan .
Namun , ia tidka bisa mendapatkan gambaran yang jelas karena CCTV tersebut menghadap ke peryumahan dan tidak banyak menghadap ke jalan .
"Saya cek CCTV di Pwrumahan Garden . Namun tidak jelas menghadap ke jalan . CCTV lebih menghadap ke pintu perumahan ' terang Rudiana.
Rudiana mengatakan ia mengajak empat anak buahnya untuk melakukan penelusuruan kematian Eky .
Sampai kemudian ia bertemu dengan Aep dan Dede.
Baca juga: Kepada Iptu Rudiana, Mantan Wakapolri: Polisi Kok Dibohongi oleh Masyarakat, Anak Kecil Ini
Nah , dari sinilah kemudian carita terkait dengan adanya pengejara muncul .
"Kira-kira jaraknya 800 meter dari lokasi kecelakaan . Saya bertemu A dan D . Dan disana ada pengakuan kejar-kejaran' terang Iptu Rudiana
Jelas! Iptu Rudiana mengakui jika tanggal 31 Agustus 2016 ia mengajak empat rekannya sesama personel polisi di Narkoba untuk menelusuri terkiat kecurigaannya jika Eky bukan korban kecelakan .
Penelusuruan yang dilakukan Rudiana kemudian smapai ke steam dimana Aep dan Dede bekerja .
Dan disanalah kemudian terjalin komunikasi terkait dnegan adanya penyerangan pada Eky pada malam tanggal 27 Agustus 2026 silam .
Pengakuan tersebut disampaikan oleh Iptu Rudiana kala ia diwawancarai oleh TVOne, Minggu (4/8/2024).
Iptu Rudiana mengatakan , jika ia awalnya menaruh curiga ketika melihat sepeda motor yang dipakai oleh Eky hanya lecet sedikit.
Itu tidak sebanding dnegan luka yang dialami oleh Eky .
nah , atas dasar itulah ia kemudian berinisiatif melakukan penelusuruan dan mencari tahu.
"Saya sebagai orangtua yang kehilangan anak menaruh curiga atas kemarian Eky. " ujar Iptu Rudiana.
Selanjutnya tanggal 31 Agustus ia mengajak empar rekannya untuk melakukan pencarian dan menacri tahu apakah benar anaknya itu kecelakaan .
Nah , dari sanalah kemudian ia bertemu dengan Aep dan Dede
Baca juga: Gawat ! Pengakuan Iptu Rudiana Dibongkar Toni RM , Ada Waktu Rudiana Lakukan Interogasi
" Setelah ngobrol . Saya mengaku sebagai anggota polisi saja . Jadi saya dapat keterangan dari A dan D jika ada pengejaran" ujar Rudiana .
Selanjutnya ia bertukar nomor hape dnegan Aep .
Dan pada pukul 16.00 WIB Aep menelpon Rudiana dan mengatakan jika pelaku pengejaran ada di lokasi .
" Saya hanya mengamankan saja . Saya bawa baik-bawa . Kemudian saya serahkan ke reskrim " aku Rudiana.
Saat ditanya bagaimana ia mmastikan jika kelompok orang yang disebutkan Aep sebagai pelaku , Rudiana menjawab ia ia hanya merespon saja .
" Jadi informasi sekecil apapun saya kumpulkan, " ujar Rudiana
Iptu Rudiana juga membantah jika ia kemudian melakukan komunikais dnegan Dede .
Termasuk ketika melarang Dede untuk memberikan keterangan di pengadilan. (*)
PILU, 7 Terpidana Seumur Hidup Kasus Vina Cirebon Frustasi, Lukai Diri Sendiri, Sudirman Makin Kurus |
![]() |
---|
Bikin Sedih, Dengan Tangan Diborgol Hadi Saputra Terpidana Kasus Vina Bersimpuh di Pusara Ayah |
![]() |
---|
Nasib Pertunangan Rivaldy Terpidana Kasus Vina Cirebon dengan Yuli , 'Kami sama-sama Bertahan' |
![]() |
---|
PK Terpidana Kasus Vina Cirebon Ditolak MA, Penasehat Ahli Kapolri : Saya Lega PK Ditolak, Tapi. . . |
![]() |
---|
Komisi III DPR RI Harus Panggil Kapolri, Tanyakan soal Timsus Kasus Vina dan Pelaporan Iptu Rudiana |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.