Mahasiswa di Desa Sungai Alam Bengkalis Riau Diungsikan Gara-gara Kos-kosan Banjir

TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Genangan air terjadi akibat hujan di Kota Bengkalis, Minggu (4/8/2024) sempat merendam beberapa rumah warga.

Bahkan ada beberapa warga terpaksa harus mengungsi sementara akibat air menggenangi rumah mereka.

Satu diantaranya diungkap Widia Mahasiswa Politeknik Negeri Bengkalis yang tinggal di desa Sungai Alam.

Air menggenangi kosannya diatas mata kaki.

"Ini baru terjadi kali ini air karena hujan air akhirnya masuk ke rumah," terang Widia saat berada di gedung Loka Bina Karya (LBK) Dinas Sosial Bengkalis.

Menurut dia, dari keterangan warga di sana penyebab air sampai masuk rumah karena ada galian tidak jauh dari lokasi kos kosannya.

Biasanya hujan selebat apapun tidak masuk sampai ke dalam kos, baru kali ini terjadi sejak kos di rumah tersebut.

"Ini kami mengungsi sementara di sini sebanyak tujuh orang, karena kos terendam satu lokasi semua. Kemarin diarahkan dari petugas yang datang kemarin ke lokasi kami kos," jelasnya.

Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Bengkalis Sunarko membenarkan saat ini ada sekitar 20 orang warga yang ditampung di LBK Dinas Sosial Bengkalis akibat genangan air terjadi selepas hujan kemarin.

Menurut dia mereka terpaksa diungsikan sementara karena kemarin pihaknya sempat berenacana hanya membuka dapur umum, namun setelah melihat tidak begitu ramai diarahkan untuk sementara tinggal di LBK saja.

"Sebanyak 20 orang yang kita bawa ke sini, dan rata rata memang mahasiswa yang tinggal di sekitaran kampus yang kos kosannya terendam," jelas Sunarko.

Menurut dia, para mahasiswa ini dipindahkan sementara karena memang tidak memiliki keluarga atau tempat pengadu di kota Bengkalis.

Mereka di tempatkan sementara saja, begitu air sudah surut nanti akan kembali ke kos kosan masing masing.

Fasilitas yang disediakan untuk mereka ada beberapa kamar di LBK ini, serta dapur dan disediakan sembako untuk memasak keperluan makan mereka.

"Baru satu malam, tapi kemungkinan tidak lama karena tadu sudah di cek juga air di lokasi mereka tinggal sudah surut," jelasnya.

Menurut dia genangan air ini terjadi akibat hujan dan kemungkinan tidak akan lama, karena daerah mereka merupakan air genangan karena singgahan dari hujan.

Nanti juga akan surut dalam waktu dekat. (Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir)