Sosok Sutoyo Bakal Wakil Adam di Pilkada Kuansing, Anak Transmigrasi Hingga Kupas Jalan Aspal

TRIBUNPEKANBARU.COM, KUANSING - Pasangan Adam-Sutoyo sudah terlalu kuat untuk diubah jelang Pilkada Kuansing 2024.

Sebagai bakal wakil bupati, Sutoyo sudah lama dikenal sebagai anggota DPRD yang berani menegur keras program-program pemerintah yang dinilai tidak berpihak ke masyarakat.

Baru-baru ini sosok Sutoyo viral setelah dia mengupas aspal jalan dengan tangan kosong.

Anggota DPRD dari Golkar ini mengaku tak memiliki cita-cita sebagai politisi.

Baca juga: Fedrios Belum Tahu Soal Dukungan Partai Demokrat untuk Suhardiman Amby di Pilkada Kuansing

Politisi kelahiran Blora 1980 silam ini mengaku hanya anak dari keluarga tak mampu yang datang dari tanah  Jawa ke Kuansing pada 1990 silam.

Kala itu mereka datang ke Kuansing dengan mengikuti program transmigrasi era Soeharto.

"Cita-cita saya sebenarnya adalah masuk AKABRI, tidak ada punya mimpi untuk menjadi anggota DPRD," ujar Sutoyo, Senin (5/8/2024).

Awal tiba ke Kuansing, ia hanya lah seorang remaja seperti biasa pemuda lainnya.

Kemudian ia dipilih sebagai ketua pemuda di desanya di Kecamatan Singingi.

"Kemudian saya menjadi koordinator desa sambil berkebun," ujarnya.

Saat masih menjadi koordinator desa, Sutoyo pun secara tidak sengaja bertemu dengan Sukarmis pada 2009.

Saat itu juga dia disuruh mencalonkan diri menjadi anggota DPRD.

Baca juga: Sempat Mesra Dengan Halim, Ini Alasan PKB Jatuhkan Dukungan ke Suhardiman Amby di Pilkada Kuansing

Dari situ, Sutoyo pun dimentori langsung oleh Sukarmis.

"Karena saya tak paham politik, saya tidak kampanye seperti Caleg-caleg lainnya. Bahkan saya menyemprot rumput di ladang beberapa hari saat pemilihan. Saat itu saya belum sarjana," ujar ayah dua anak itu.

Namun kala itu Sutoyo berhasil duduk sebagai anggota DPRD.