Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

7 Jenazah Mengambang di Kali Bekasi

Buntut 7 Remaja Tewas di Kali Bekasi karena Dikejar Polisi, Divisi Propram Turun Tangan

Tindakan polisi yang mengejar korban dengan maksud menegur para remaja tersebut karena nongkrong ini justru membuat mereka panik.

Editor: Muhammad Ridho
Istimewa
Buntut 7 Remaja Tewas di Kali Bekasi karena Dikejar Polisi, Divisi Propram Turun Tangan 

TRIBUNPEKANBARU.COM --  Hingga kini polisi masih melakukan pemeriksaan terkait penemuan 7 jenazah mengambang di kali bekasi .

Diketahui ketujuh korban ini bukanlah teman satu geng.

Pasalnya berdasarkan hasil penyelidikan, dari ketujuh korban ini ada yang saling tidak kenal.

Bahkan ada juga yang datang ikut berkumpul di TKP karena mendapat telepon untuk datang ke lokasi.

Menurut informasi, tujuh pemuda tersebut sebelumnya bersama rekan-rekannya yang lain lari kalang-kabut saat sedang berkumpul lalu dibubarkan polisi.

Tindakan polisi yang mengejar korban dengan maksud menegur para remaja tersebut karena nongkrong ini justru membuat mereka panik.

Mereka melarikan diri dan menceburkan diri ke sungai.

Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) Karyoto menyebut pihaknya akan mengusut apakah polisi yang membubarkan para remaja itu bekerja sesuai ketentuan yang berlaku atau tidak.

Untuk mengusut itu, nantinya akan dilibatkan Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) dari Mabes Polri 

 "Untuk langkah ke depan, kami libatkan nanti dari Propam Mabes," ucap Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) Karyoto saat diwawancarai di kali Bekasi, Minggu (22/9/2024).

Cegah Tawuran

Menurut dia, apabila anggota melakukan kelalaian dalam menggerebek para remaja itu, polisi akan bertanggung jawab.

 "Kami akan melihat bahwa kalau memang ada nanti kelalaian dari siapa pihak siapa, kami akan minta pertanggungjawaban," jelas Karyoto.

 Sepiring Gunung dan Laut dari Alor Artikel Kompas.id Namun, Karyoto enggan menyalahkan kegiatan patroli polisi untuk mencegah tawuran di wilayah itu.

 "Saya katakan patroli tidak salah. Dan kenapa Patroli lewat sini, karena memang patroli ini datangnya 03.00 WIB, tapi orang normal dalam keadaan jam-jam segitu tentunya istirahat,'" jelas dia.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved