Penetapan Paslon Pilwako Pekanbaru 2024 Sudah Dilakukan, Nasib APS Segera Ditentukan

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Bawaslu Pekanbaru belum bisa memutuskan nasib Alat Peraga Sosialisasi (APS) setiap pasangan calon yang akan bertarung di Pilwako Pekanbaru 2024. Nasib APS segera ditentukan.

"Masih kita bahas belum kita tentukan. Malam ini kita putuskan," kata ketua Bawaslu Pekanbaru, Ferdy pada Tribunpekanbaru.com, Minggu (22/9/2024).

KPU Pekanbaru sendiri sudah memutuskan 5 Paslon memenuhi syarat bertarung di Pilwako Pekanbaru 2024. Rapat pleno tersebut digelar Minggu (22/9/2024).

Baca juga: Satpol PP Pekanbaru Segera Tertibkan APS yang Terpasang di Pohon dan Tiang Listrik

Dengan ditetapkannya 5 Paslon tersebut maka Bawaslu Pekanbaru sudah mempunyai hak menertibkan APS itu. Sebab saat ini belum masuk jadwal kampanye.

Ferdy belum bisa memastikan apakah akan diterbitkan atau dibiarkan saja. Sebab APS itu juga tidak ada nomor urut.

"Nanti kita putuskan. Apakah kita terlibat atau kita biarkan. Lagian itu ngak ada nomor urutnya kan," katanya.

Pengambilan nomor urut sendiri akan dilakukan KPU Pekanbaru pada Senin besok (23/9/2024). Saat itu akan diketahui nomor urut berapa setiap Paslon.

Ferdy mengatakan pihaknya memang sudah membahas soal soal Alat Peraga Kampanye (APK). Soal ukuran dan juga titiknya.

"Tapi soal APS nanti malam kita putuskan," katanya.

Baca juga: APS Paslon Gubernur Riau dan Wali Kota Pekanbaru Terpasang di Pohon Sepanjang Jalan Parit Indah

APS sendiri sudah banyak mendapat kritika dari masyarakat. Selain mengganggu lingkungan, APS juga merusak estetika kota Pekanbaru.

Lima paslon yang dinyatakan lolos tersebut yakni pasangan Ida Yulita Susanti - Kharisman Risanda. Pasangan ini diusung Partai Golkar dan PDI Perjuangan.

Pasangan Muflihun- Ade Hartati. Pasangan ini diusung Partai PAN, Perindo, Gelora dan Gerindra.

Pasangan Agung Nugroho - Makarius Anwar. Pasangan ini diusung Partai Demokrat dan PKS.

Kemudian pasangan Edy Natar - Dastrayani Bibra. Pasangan diusung Partai Nasdem dan PPP.

Terakhir, pasangan Instiawati Ayus - Taufik Arahman. Pasangan ini diusung Partai Hanura dan PKB.

(Tribunpekanbaru.com/Palti Siahaan)