Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Karhutla di Dumai

Karhutla di Lubuk Gaung Dumai Hampir Padam Seluruhnya, Tim Gabungan Lakukan Pendinginan

Dari 5 hektare kawasan yang terbakar 4 hektare berhasil dipadamkan oleh tim gabungan di lokasi Karhutla di Lubuk Gaung.

Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Sesri
Istimewa
Tim gabungan padamkan karhutla di lubuk gaung Dumai 

TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI  - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kota Dumai, yang terjadi sejak Sabtu (26/10/2024), masih melahap semak belukar dan perkebunan sawit di Jalan Sidodadi Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan.

Dari 5 hektare kawasan yang terbakar 4 hektare berhasil dipadamkan oleh tim gabungan di lokasi Karhutla di Lubuk Gaung.

Kepala pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan bencana daerah (BPBD) kota Dumai, Irawan Sukma melalui Kabid Logistik dan Penanggulangan Joko Susilo mengungkapkan, bahwa lahan yang terbakar di Kelurahaan Lubuk Gaung , Kecamatan Sungai Sembilan  sudah terjadi pada Sabtu hingga saat ini (Rabu)

"Lahan yang terbakar itu semak belukar dan perkebunan sawit dan berada di lahan gambut, dari  5 Hektare yang terbakar Alhamdulillah sudah 4 hektare yang padam dan sedang dilakukan pendinginan 4 hektare" katanya, kepada tribunpekanbaru.com, Rabu ‎(30/10/2024). 

‎Joko  menerangkan, bahwa saat ini tim gabungan masih melakukan pemadaman dan pendinginan, namun karena kawasan yang terbakar itu berada di lahan gambut maka perlu dilakukan pendinginan di lokasi kebakaran.

Diakuinya, kondisi lahan yang gambut yang terbakar ini memang harus dilakukan pendinginan, dan saat ini tim gabungan atau Satgas Darat, TNI, Polri, MPA dan lainnya  masih terus melakukan pendinginan. 

"‎Untuk sumber air tersedia, hanya saja di lokasi angin kencang membuat tim kualahan, karena api yang sudah padam bisa kembali terbakar akibat angin kencang ditambah panas terik," imbuhnya.

Baca juga: Hujan Turun Karhutla di Kampar Riau Padam, Tinggal Asap Tipis

Baca juga: Karhutla di Pelalawan, 2 Ha Lahan Terbakar di Desa Pulau Muda, Tim Gabungan Berjibaku Padamkan Api

Tak hanya angin kencang dan panas terik, Joko mengaku akses menuju terbilang susah, meskipun begitu pihaknya terus melakukan pemadaman dan pendinginan

Ia meminta kerjasama camat dan lurah untuk bersama-sama  memantau dan memaksimalkan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara di bakar.  

"Intinya harus ada kerjsama semua lini  agar bisa memetakan dan mengantisipasi Karhutla yang terjadi di Dumai," sebutnya. 

Joko mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membakar di lokasi perkebunan terlebih semak belukar saat panas terik melanda.

"Keminta doa kepada masyarakat Dumai, agar Karhutla di Dumai, bisa benar benar padam, ‎semoga hujan deras bisa segera mengguyur kota Dumai, agar titik titik panas bisa benar benar padam sepenuhnya,"ujarnya.

( Tribunpekanbaru.com/donny kusuma putra‎)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved