Irving-Sugianto Sampaikan Closing Statement Menyentuh di Debat Publik Pilkada Siak

TRIBUNPEKANBARU.COM - Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Siak nomor urut 1, Irving Kahar Arifin-Sugianto tampil memukau dari awal hingga akhir debat publik Pilkada Siak 2024.

Bahkan duet Irving-Sugianto ini menyampaikan closing statementnya menggugah perasaan. 

Irving dalam kesempatan itu mengajak masyarakat Siak untuk berjuang bersama, membuat perubahan besar demi menjadikan Kabupaten Siak HEBAT. 

Baca juga: Debat Pilkada Siak Mulai Memanas, Alfedri Singgung Nama Irving, Paslon 01: Santai Bro, Jangan Emosi

Baca juga: Paslon Nomor Urut 1 Irving-Sugianto Paparkan Visi HEBAT untuk Siak yang Maju dan Transparan

"Kami mempunyai program yang realistis dan sangat masuk akal untuk bisa direalisasikan, sesuai dengan kekuatan keuangan daerah yang ada," kata Irving. 

Pihaknya menentukan program berdasarkan kombinasi data dan fakta yang didapat langsung dari denyut nadi masyarakat di lapangan. 

"Kami tidak ingin masyarakat dibuai dengan data-data statistik yang tidak sesuai kenyataan di lapangan," ujarnya.

Pihaknya mengusung gerakan inklusivitas, apa adanya, jujur, adil dan beradab, dan tidak ingin memperkecil data kemiskinan hanya untuk sebuah piagam penghargaan. 

"Justru kami ingin memberikan hak-hak masyarakat miskin secara adil sembari membuat dan melaksanakan program untuk menyejahterakan masyarakat Siak," tambahnya. 

Pihaknya tidak ingin menjadikan isu kemiskinan sebagai komoditas politik dengan berbagai narasi yang bersifat gimmick untuk kepentingan electoral.

"Bapak ibu sekalian, temani kami, genggam tangan kami, Jangan biarkan kami sendirian. Ini baru awal, Besok kita akan berhadapan dengan badai dan amuk gelombang yang lebih besar. Letakkan kami di hati bapak ibu sekalian," ulasnya.

"Tidak sebagai orang lain, tapi sebagai orang tua, saudara ataupun anak sendiri. Insyaallah, kami berjanji, bahwa kehadiran kami nantinya, hanya untuk membanggakan bapak ibu sekalian dan demi Kesejahteraan masyarakat Siak  kita awali langkah mulia ini dengan Bismillah. Mari temani kami. Setelah itu mari sama-sama kita sudahi dengan Alhamdulillah. Izinkan kami untuk mengabdi kepada rakyat Siak sebagai Tuan di tanah sendiri," tuturnya. (Tribunpekanbaru.com/Alexander)