Kasus DBD di Kuansing Meningkat Dua Kali Lipat di Oktober 2024

TRIBUNPEKANBARU.COM, KUANSING - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Kuansing pada Oktober 2024 meningkat drastis jika dibandingkan pada bulan sebelumnya.

Dari laporan yang diterima 25 Puskesmas yang ada di Kuansing per Oktober 2024 tercatat 15 kasus.

Sementara pada September 2024, Dinas Kesehatan Kuansing mencatatkan hanya 7 kasus.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuansing Dr Trian Zulhadi melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Helma Muliani, Rabu (13/11/2024) mengatakan bahwa pada bulan Agustus lalu mencatatkan jumlah kasus yang sama pada Oktober, 15 kasus.

"Sementara pada Mei, Juni dan Juli masing-masing tercatat hanya 5 kasus saja," ujar Helma.

Kemudian pada April 2024 tercatat sebanyak 12 kasus dan Maret serta Februari masing tercatat 9 kasus.

Sementara kasus DBD pada Januari tercatat 15 kasus.

Baca juga: Sejak Awal Tahun Ini Ada 459 Kasus DBD di Pekanbaru, Dua Pasien Meninggal Dunia

Baca juga: Temuan DBD saat Cuaca Ekstrem di Kampar Nihil, Kasus Terakhir September 1 Orang Meninggal

"Total kasus DBD hingga Oktober 2024 sebanyak 97 kasus. Namun tidak ada pasien DBD yang meninggal dunia karena masing-masing Puskesmas cepat tanggap dalam menangani kasus DBD di wilayah kerjanya masing-masing," ujar Helma.

Helma mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan Penyelidikan Epidemiologi (PE) dan perawatan medis sesuai SOP.

"Kami juga mengimbau seluruh masyarakat untuk rutin menggelar gotong royong membersihkan lingkungan setelah kami melakukan fogging. Kami berharap kasus DBD dapat ditekan pada tahun ini," ujar Helma.

(Tribunpekanbaru.com/Guruh Budi Wibowo)