Terbagi Menjadi 6 Segmen, Ini 5 Panelis Debat Paslon Pilkada Inhil 2024 Malam Nanti

TRIBUNPEKANBARU.COM, TEMBILAHAN – Debat Paslon Pilkada Inhil 2024 malam nanti terbagi menjadi 6 segmen.

Sebanyak 5 orang panelis telah ditentukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indragiri Hilir (Inhil) menjadi tim panelis debat publik atau debat terbuka antar pasangan calon (Paslon) pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Inhil tahun 2024.

Tim panelis yang ditunjuk merupakan para profesional, akademisi, tokoh masyarakat yang berkompeten dibidangnya masing – masing, antara lain yaitu,

Prof. Dr. Hj. Sri Indarti, SE, M.Si (Rektor Universitas Riau / Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisinis Unversitas Riau.

Prof. Dr. Ir. H. Deni Efizon, M.Sc (Guru Besar Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau).

Prof. Dr. Junaidi, M.Hum (Rektor Universitas Lancang Kuning / Guru Besar Fakultas Ilmu Budaya Unversitas Lancang Kuning).

Dr. Muhammad Rawa El Amady, M.A (Dosen Pasca Sarjana Ilmu Lingkungan Universitas Lancang Kuning).

Dr. Lisya Chairani, S.Psi., M.A (Dosen Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau).

Tim panelis ini akan menyusun pertanyaan debat Pilkada Inhil berdasarkan sub tema yang telah di tetapkan yaitu “Peningkatan sumber daya menuju transformasi ekonomi berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat”.

Masing – masing panelis menyiapkan minimal 2 pertanyaan berdasarkan subtema yang menjadi keahlian masing – masing panelis dalam debat yang dilaksanakan.

Ketua KPU Inhil Syamsul menjelaskan, panelis menyerahkan pertanyaan debat pada hari pelaksanaan debat di Gedung Engku Kelana, Tembilahan, Sabtu (16/11) Malam.

“Panelis wajib menjaga kerahasiaan pertanyaan dan menjaga integritas,” jelas Syamsul.

Lebih lanjut Syamsul menjelaskan, debat dilakukan dalam 6 segmen dengan durasi debat selama 180 menit.

“Rinciannya 150 menit untuk segmen debat dan 30 menit untuk jeda iklan layanan masyarakat yang disiapkan oleh KPU Inhil,” jelas Syamsul.

Sementara itu 6 segmentasi debat yang akan di laksanakan antara lain yaitu,