Pilkada Pekanbaru 2024
Dengar Kabar Tim Sukses Keliling Antar Uang, Warga Sialang Rampai Patroli Jelang Pilkada Pekanbaru
Warga di Sialang Rampai patroli dan penjagaan di kawasan mereka untuk mengantisipasi adanya oknum yang memainkan politik uang jelang Pilkada Pekanbaru
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Ariestia
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Warga di RW 01 Kelurahan Sialang Rampai Kulim melakukan patroli dan penjagaan di kawasan mereka untuk mengantisipasi adanya oknum yang memainkan politik uang jelang pencoblosan Pilkada Pekanbaru 2024.
Hal ini dilakukan atas inisiatif warga yang sudah mulai mendengar di beberapa wilayah sejumlah tim sukses berkeliling mengantarkan uang yang diduga money politik untuk Pilkada Pekanbaru.
Seorang tokoh masyarakat Akmal mengatakan, hal tersebut dilakukan untuk menjaga warga mereka di wilayah tersebut agar tidak ada yang menerima politik uang yang tentunya merusak demokrasi.
"Kami sudah mulai berjaga sejak masuk Minggu tenang, setiap gang kami patroli bersama beberapa warga lainnya dan Pengawas TPS serta petugas KPPS disini, kami sudah sepakat tidak ada yang boleh menyebar uang jelang pencoblosan di wilayah kami," ujar Akmal.
Jika warga menemukan, maka tidak segan-segan akan menangkap siapapun yang bergerak membagikan uang tersebut, karena warga di wilayah mereka sudah sepakat tolak politik uang.
"Kita mulai dari hal kecil memberikan pendidikan politik ke masyarakat kita, jangan sampai dinodai daerah kami dengan politik uang," ujarnya.
Termasuk komitmen RT dan RW di wilayah tersebut juga menolak jika ada pihak luar yang datang mengantarkan politik uang ke warga momen Pilkada Pekanbaru ini.
"Warga sudah diingatkan, dan tidak akan berani juga warga menerima, kami akan tandai nanti warga yang menerima uang untuk Pilkada," ujar Akmal.
Sebagaimana diketahui, saat ini beredar luas informasi jika ada Paslon yang sudah bergerak membagikan uang jelang pencoblosan. Naik itu Paslon di Pilkada Gubernur Riau maupun di Pilkada Kota Pekanbaru.
Tensi politik juga semakin memanas, terakhir tim Hukum pasangan calon (Paslon) Agung Nugroho dan Markarius Anwar (AMAn) resmi melaporkan dugaan praktik money politics yang melibatkan tim Paslon 1 dalam Pilkada Kota Pekanbaru.
Laporan ini diajukan setelah ditemukan adanya pembagian uang secara tersembunyi pada hari tenang, 24 dan 25 November 2024, yang diduga bertujuan mempengaruhi pilihan pemilih.
Dugaan kampanye terselubung ini terjadi di beberapa kelurahan di Pekanbaru, salah satunya di Kelurahan Tangkerang Selatan.
Pembagian uang ini berlangsung sepanjang hari dan melibatkan beberapa wilayah lainnya di Kota Pekanbaru.
Tim Hukum AMAn mengungkapkan bahwa distribusi uang tersebut diarahkan kepada warga yang berpotensi memilih Paslon 1.
Tim Hukum AMAn, Dr. Deny Dasril, SH., MH., mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengumpulkan bukti-bukti kuat yang mendukung dugaan praktik money politics ini, termasuk foto-foto yang menunjukkan kegiatan tersebut.
Sosialisasi Pilkada Damai Satlantas Polresta Pekanbaru, Imbau Masyarakat Gunakan Hak Suara |
![]() |
---|
Kapolsek Pekanbaru Kota Ajak Warga Saling Menghargai Perbedaan untuk Pilkada Damai |
![]() |
---|
Kapolsek Rumbai Pesisir Tekankan Peran Tokoh Masyarakat untuk Tangkal Isu Hoaks dan Provokatif |
![]() |
---|
Ajak Warga Jaga Kamtibmas , Polsek Senapelan Ingatkan Warga Tak Mudah Diprovokasi Isu Memecah Belah |
![]() |
---|
Kapolsek Tenayan Raya Imbau Warga Tak Termakan Isu Provokatif dan Jaga Kamtibmas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.