Jasad Terkubur di Pariaman

Bertemu In Dragon , Asril Ayah Nia Kurnia Sari Pasrah, 'Saya Relakan Anak Saya, Kamu Bertobatlah'

Asril mengaku akan bertemu dengan In Dragon . ia mengatakan akan meminta In Dragon tobat . Ia juga sudah relakan anaknya yang meninggal dunia

Editor: Budi Rahmat
tangkap layar / YT
Ayah Nia Kurnia sari bertemu In Dragon 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Asril ayah Nia Kurnia sari , gadis penjual gorengan di Kayu Tanam , Sumatera Barat yang tewas di bunuh dan diperkosa menemui In Dragon .

In Dragon atau yang Indra Septiarman adalah pelaku pembunuhan terhadap Nia Kurni Sari. kejadian yang memilukan yang terjadi pada Jumat (6/9/2024).

Gadis berusia 18 tahun itu kemudian ditemukan hari Minggu (8/9/2024) dengan kondisi miris . Tubuhnya dikubur di tanah yang berbukit .

Baca juga: SOSOK Asril , Ayah Nia Kurnia Sari Muncul ke Publik , Marah-marah karena Makam Anaknya Dimanfaatkan

Kondisi tubuh Nia tidak mengenakan pakaian sehelaipun . Dan warga geger ternyata pelakunya adalah In Dragon .

Lantas , setelah tiga bulan kasus tersebut berlalu , Asril sang ayah kembali mengunjungi pusara anak gadisnya itu .

Dikerumuni warga , Asril terlihat berziarah dan menabur bunga dan membereskan pusara anak gadisnya itu . 

Asril mengaku akan bertemu In Dragon dan akan menyampaikan sesuatu pada sosok pembunuh anaknya 

"Saya relakan anak saya. Kamu, kalau umur kamu panjang, bertobatlah. Pintu tobat masih terbuka ' ujar Asril

Asri mengaku sudha ikhlaskan kepergian Nia Kurnia Sari . Ia juga tidak akan menuntut apapun pada In Dragon . Harapannya hanyalah In Dragon nanti bertobat tak lagi berbuat jahat .

Menurut Asril, meninggalnya Nia adalah kehendak Allah SWT . Maka ia mengatakan , tidak ada dosa yang tidak dihapuskan .

" Ini sudah suratan tangan anak saya. Sudah ada janji di kandungan . Bahwa Nia akan pergi di umur sekian. Semua kehendak Allah, " ungkap Asril

Menurutnya, ia tidak menyalahkan siapapun . Jika Allah berhendak tidak ada yang bisa mengelak.

Baca juga: Sampai Sekarang Peziarah Membludak, Makam Nia Kurnia Sari Bak Tempat Wisata, Didatangi Warga Jiran

" Karena itu saya ikhlaskna kepergian Nia, namun jika masih bisa bertobat, maka bertobatlah, " terang Asril

Kisah Pembunuhan Nia Kurnia Sari

Detik-detik In Dragon alias IS panik dan langsung mengubur tubuh Kia Kurnia Sari yang sudah lemas .

Tubuh Nia yang sudah tak berdaya itu kemudian dibawa ke lokasi dimana jasadnya kemudian ditemukan terkubur tanpa busana .

Jadi kuat dugaan usai menyekap dan memperkosa korbannya , IS kemudian mendapati korban yang sudah lemas .

Selanjutnya tubuh korban dibawa ke lokasi dimana IS telah memnggali lobang untuk dikuburkan .

Pengakuan tersebut disampaikan IS kepada polisi usai dirinya berhasil ditangkap setelah 11 hari buron atau melarikan diri

Kini kasus kematian tragis gadis penjual gorengan, Nia Kurnia Sari (18), mulai terkuak setelah kepolisian memastikan bahwa korban dikuburkan pada hari yang sama saat ia dinyatakan hilang.

Nia dilaporkan hilang pada Jumat (6/9/2024) saat tidak kembali ke rumah setelah menjajakan gorengan di sekitar Nagari Guguak, 2×11 Enam Lingkung, Padang Pariaman.

Lalu, korban ditemukan dua hari setelahnya, Minggu (8/9/2024) dalam kondisi terkubur tanpa busana berjarak ratusan meter dari lokasi korban diduga dinyatakan hilang.

Menyikapi kronologi tersebut, pihak kepolisian melalui Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono, memastikan melalui pengakuan tersangka, korban dikuburkan saat hari korban dinyatakan hilang.

"Jadi tersangka ini sehabis melakukan penyekapan dan pemerkosaan, tersangka langsung menguburkan korban," ujarnya saat jumpa pers di Mapolres Padang Pariaman, Jumat (20/9/2024).

Baca juga: Sampai Sekarang Peziarah Membludak, Makam Nia Kurnia Sari Bak Tempat Wisata, Didatangi Warga Jiran

Penguburan ini dilakukan karena kondisi korban, saat penyekapan dan pemerkosaan sudah tidak sadarkan diri.

Dalam kondisi tersebut, korban dibawa ke lokasi tempat korban ditemukan terkubur tanpa busana .

"Semua rentetan itu, sesuai keterangan tersangka dipastikan kejadian mulai pemerkosaan sampai pemakaman berlangsung di hari yang sama, Jumat (6/9/2024).

Selain itu, kepolisian menduga kuat bahwa, gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari (18) sudah tidak bernyawa saat dikuburkan dalam kondisi tanpa busana oleh tersangka IS.

Dugaan kuat ini disampaikan Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono, melalui informasi dari tim forensik yang sudah dikantongi pihaknya.

"Dari tim forensik disampaikan bahwa tidak ada bukti tenggorokan kotor atau udara masuk di  paru-paru korban," ujarnya saat pers rilis di Mapolres Padang Pariaman, Jumat (20/9/2024).

Baca juga: Serba Hitam , Beginilah Pakaian Nia Kurnia Sari sebelum Disergap, Dirudapaksa dan Dikubur In Dragon

Hal ini didukung dengan adanya penyekapan pada korban selama enam menit, sehingga diduga membuat korban tidak bisa bernafas.

Hanya saja, tersangka tidak tahu apakah korban sudah tidak bernyawa saat dikuburkan, tapi tersangka memastikan korban sudah tidak sadarkan diri saat penyekapan.

"Kuat dugaan sudah meninggal, tapi akan kami sampaikan lebih lengkapnya melalui hasil autopsi," ujarnya.(*)

( Tribunpekanbaru.com )

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved