Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Viral

CERITA LENGKAP Mahasiswi di Yogya Disiram Air Keras, Pelaku Mantan Pacar yang Tak Terima Diputus

Berikut ini cerita lengkap mahasiswi di Yogya yang disiram air keras . Pelaku adalah mantan pacar . Sengaja sewa eksekutor

Editor: Budi Rahmat
tangkap layar / Kompas.com
pelaku penyiraman air keras ke mahasiswi di Yogya 

"Jadi, karena si S ini kan minta uang operasional kepada si B, akhirnya diberi sampai enam kali itu Rp 200.000, Rp 300.000, ada Rp 400.000, yang nilainya totalnya Rp 1,6 juta. Dia yang beli (S). Dia belinya di daerah Malioboro, di salah satu toko kimia. Dia belinya 1 liter," katanya.

Lanjut Probo, saat S menyiramkan air keras kepada korban, S juga terkena percikan air keras yang mengakibatkan jarinya melepuh.

"Kemudian waktu dia nyiramkan itu, dia kena sininya, kena tetesan air juga. Air keras. Makanya tersangka itu sininya (ibu jari) melepuh. Jari-jari ini, di jempol ini," bebernya.

"Jadi, dia beli, belinya sendiri, itu sudah dipersiapkan sebelum dia survei. Dia sudah mempersiapkan air kerasnya itu," katanya.

Sebelumnya, Polisi amankan dua pelaku penyiraman air keras mahasiswi asal Kalimantan Barat bernama Natasya.

Kedua pelaku yakni inisial B alias Billy asal Kalimantan Barat, dan S alias Satim asal Kuningan, Jawa Barat.

Baca juga: Kasihan , Mahasiswi di Yogya Luka Parah Disiram Air Keras di Malam Natal , Polisi sebut Motifnya

Kasatreskrim Polresta Yogyakarta Kompol Probo Satrio menyampaikan bahwa B dan korban sebelumnya berpacaran sejak 2021.

Lalu pada Agustus 2024, mereka putus.

"Kemudian yang laki-laki merasa tidak terima. Laki-laki ini (pelaku) mahasiswi S2 di salah satu perguruan tinggi, mahasiswa S2 di salah satu perguruan tinggi di Yogyakarta, tidak menerima putus dari pacarnya," ujar Probo.

MINTA BAYARAN 7 JUTA

Satim, eksekutor penyiraman air keras terhadap mahasiswi asal Kalimantan Barat di Yogyakarta, meminta bayaran Rp 7 juta untuk melancarkan aksinya.

Kasatreskrim Polresta Yogyakarta, Kompol Probo Satrio, mengungkapkan kasus ini bermula dari unggahan Billy, mantan pacar korban, di Facebook.

"B memposting di akun Facebooknya dengan postingan bahwa membutuhkan orang yang mau bekerja apa saja," ujar Probo, Kamis (26/12/2024).

Unggahan tersebut direspon oleh Satim yang kemudian menanyakan detail pekerjaan. Mereka sepakat melanjutkan komunikasi melalui WhatsApp.

RENCANA JAHAT BILLY

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved