Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Program Makan Bergizi Gratis

Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di Kecamatan Sukajadi Pekanbaru Menunggu Petunjuk Tim Pusat

Pelaksanaan program makan siang bergizi gratis di Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru ternyata masih menanti arahan dari pemerintah pusat.

Editor: M Iqbal
Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang
Menu program makan bergizi gratis di SD IT Al Hidayah Pekanbaru. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pelaksanaan program makan siang bergizi gratis di Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru ternyata masih menanti arahan dari pemerintah pusat. Walau rencananya program itu berlangsung pada 3 Februari 2025 mendatang.

"Rencananya begitu, tapi kami lagi menunggu petunjuk dari tim di pemerintah pusat," terang Wakil Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Kota Pekanbaru, Ulul Azmi kepada Tribunpekanbaru.com.

Menurutnya, ada sekitar 3.306 orang anak menjadi penerima manfaat program ini. Mereka menyebar di sebelas sekolah yang ada di kecamatan itu.

Rinciannya yakni TK Pertiwi di Jalan Wakaf II dan  TK Aisiyah Bustanul Athfal I di Jalan Kenangan. Ada juga  enam SD di Kota Pekanbaru yakni SDN 13 (Jalan Cempaka), SDN 14 (Jalan Cempaka) dan SDN 05 (Jalan Cempaka).

SD lainnya yakni SDN 27 (Jalan Cempaka), SDN 06 (Jalan Pepaya) dan SDN 15 (Jalan Cut Nyak Dien). Lalu ada juga tiga SMP yakni SMPN 16 (Jalan Cempaka), SMPN 2 (Jalan M.Yamin) dan SMPN 3 (Jalan Dahlia).

Ulul mengatakan bahwa saat ini program makan siang dan bergizi gratis baru berlangsung di dua kecamatan. Kedua kecamatan itu yakni Kecamatan Tuah Madani dan Kecamatan Marpoyan Damai.

Total ada 5.061 peserta didik sudah menjadi penerima program tersebut di dua kecamatan itu. Mereka setiap hari mendapat makan siang bergizi gratis selama lima hari dalam sepekan.

Menu yang disajikan bernilai Rp 10.000 per porsi. Ia menyebut menu ini berganti setiap harinya.

"Kita pastikan tidak ada kendala, semoga tetap lancar," ulasnya.

Saat ini baru dipastikan bakal ada tiga kecamatan yang jadi lokasi program makan siang bergizi gratis. Sedangkan 12 kecamatan lainnya bakal masuk dalam tahap dua.

Ada rencana bergulir pada Maret atau April 2024. "Setelah lebaran, program ini berlanjut ke sekolah lainnya di 12 kecamatan," tutupnya.

(Tribunpekanbaru.com / Fernando Sikumbang)   

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved