DPRD Pekanbaru

Warga Minta Parkir Tak Dipungut 24 Jam karena Terkesan Pungli, DPRD Pekanbaru: Setuju

Kebijakan Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho, yang sudah menurunkan tarif parkir, membuat masyarakat senang.

Penulis: Syafruddin Mirohi | Editor: Ariestia
Tribunpekanbaru.com/Alex Sander
PARKIR - Seorang juru parkir memandu kendaraan di kawasan Jalan Sudirman Pekanbaru, Minggu (24/2/2025) (Tribunpekanbaru.com/Alex Sander) 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kebijakan Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho, yang sudah menurunkan tarif parkir, membuat masyarakat senang.

Namun masyarakat tetap meminta, agar masalah parkir tepi jalan umum ini, memang harus dievaluasi lagi.

Tidak hanya tarif, tapi juga operasional parkir.

Sebab, hingga kini masyarakat Kota Pekanbaru, masih mengeluhkan parkir yang beroperasi selama 24 jam di beberapa kawasan.

Terutama di daerah pusat kota.

Warga meminta, agar sistem parkir tersebut diubah, dengan harapan tidak ada parkir yang diterapkan mulai tengah malam hingga dini hari.

Apalagi di ritel waralaba Indomaret dan Alfamart.

Sebab, pungutan parkir tengah malam itu, terkesan sudah pungli dan dipastikan tak masuk PAD.

Baca juga: Wako Agung Nugroho Merasa Aneh, Karyawan Ikut Bayar Parkir dalam Area RSD Madani Pekanbaru

Apalagi jukirnya tidak pakai identitas, tak punya karcis, bahkan sebagian jukirnya anak di bawah umur.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Pekanbaru, Davit Marihot Silaban, memberikan respon positif dan membuka ruang untuk melakukan pembahasan lebih lanjut mengenai sistem parkir yang ada.

Davit menegaskan bahwa pihaknya akan segera mengusulkan untuk melakukan evaluasi terhadap sistem parkir yang ada saat ini.

Termasuk meniadakan parkir tengah malam hingga dini hari.

"Saya sangat memahami keluhan masyarakat terkait parkir yang berlaku selama 24 jam. Kita setuju tak dipungut lagi parkir tengah malam ini. Kita minta Wali Kota membuat kebijakannya," kata Davit Marihot kepada Tribunpekanbaru.com, Senin (10/3/2025).

Politisi PDI-P ini juga menyebutkan, pihaknya akan meminta masukan dari berbagai pihak, termasuk para pengusaha dan komunitas pengemudi, agar kebijakan yang akan diterapkan nanti bisa lebih berpihak kepada masyarakat.

Sementara itu, masyarakat berharap agar kebijakan yang baru nanti bisa memberikan solusi yang adil dan dapat meringankan beban warga.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    KOMENTAR

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved