Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Titik Panas Mulai Muncul di Pelalawan Setelah Banjir Surut Total, BPBD Sebut Tak Berpotensi Karhutla

Titik panas atau hotspot mulai muncul di Kabupaten Pelalawan Riau pada Kamis

Penulis: johanes | Editor: Ariestia
Foto/Dok BPBD Pelalawan
PANTAU - Personil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan memantau kondisi bencana banjir beberapa waktu lalu. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Titik panas atau hotspot mulai muncul di Kabupaten Pelalawan Riau pada Kamis (10/4/2025), setelah bencana banjir surut total sejak dua hari yang lalu. 

Satu titik panas terdeteksi di Kabupaten Pelalawan hari ini di Kecamatan Bunut. Hotspot ini pertama setelah bencana banjir melanda Pelalawan sejak Maret lalu.

Titik panas biasanya akan berubah menjadi titik api atau firespot yang menimbulkan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).

"Ada satu terpantau hotspot di Bunut. Anggota yang ada di sana sudah dikontak croscek ke lapangan," ungkap Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan, Zulfan M.Si kepada tribunpekanbaru.com, Kamis (10/4/2025). 

Zulfan menyebutkan, titik panas yang terpantau di Bunut memiliki tingkat confidence 0 sampai 29 persen dengan indikator warna hijau.

Hal ini menunjukkan jika tingkat panas yang terdeteksi masih rendah. 

Berbeda dengan indikator kuning maupun merah yang berpeluang menjadi titik api serta menjadi Karhutla. 

"Biasanya tak berpotensi kebakaran lahan. Tapi tetap dicek ke lokasi sesuai titik koordinat, untuk memastikan," tambah Zulfan. 

Berdasarkan pengalaman selama ini, lanjut Zulfan, titik panas dengan indikator hijau ketika diperiksa ke lapangan ternyata cerobong asap pabrik, bekas pembakaran sampah, bahkan terpal yang dijadikan sebagai barak pekerja. 

Pihaknya terus memantau titik panas dan titik api yang muncul, khususnya di wilayah yang rentan terjadi Karhutla. Mengingat musim kemarau mulai terasa meskipun curah hujan masih berpeluang cukup tinggi. 

"Sejak Bulan Ramadhan kemarin maapin setelah Idul Fitri ini belum ada kasus Karhutla yang muncul di Pelalawan," pungkasnya. (Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved