Waktu Kecil Masuk TV dengan Kisah Sedih, Setelah Dewasa Sosok Mulyana Berubah Jadi Pemutilasi Pacar
Waktu kecil wajahnya pernah menghiasi layar televisi dengan kisah sedihnya. Setelah dewasa justru jadi pelaku sadis terhadap pacar yang hamil.
Kali ini, ia meminta diantar korban ke Gunung Kupa dengan alasan transaksi cash on delivery (COD).
Dalam perjalanan, korban terus mendesak pelaku untuk bertanggung jawab menikahnya.
Karena emosi, pelaku membawa korban ke perkebunan karet yang sepi.
Lagi-lagi, dengan alasan ingin membicarakan kehamilan SA, pelaku mengajak korban masuk ke dalam hutan.
Saat itulah pelaku mencekik SA menggunakan kerudung yang dikenakan korban.
Setelahnya, korban didorong dari atas tebing dan kembali dicekik hingga tewas.
Pelaku kemudian pulang ke rumah untuk mengambil golok dan kembali ke lokasi kejadian.
Golok itu digunakan untuk memutilasi tubuh korban menjadi beberapa bagian, yakni kepala, tangan, kaki, dan isi perut yang dibuang ke aliran sungai.
Sementara, bagian tubuh korban ditutup menggunakan daun pisang dan tumpulan kayu.
Kompol Salahuddin mengatakan motif pelaku tega melakukan pembunuhan dengan mutilasi didasari karena sang pacar hamil dan meminta pertanggungjawaban.
"Ini hasil keterangan sementara dari pelaku, saat ini kami masih melakukan proses pendalaman," ujar Salahuddin.
Salahuddin menegaskan, pihaknya akan menindak tegas terhadap pelaku kejahatan yang meresahkan masyarakat.
"Kasus ini kami proses dan akan kami tindak tegas segala bentuk kejahatan yang meresahkan masyarakat," pungkasnya. (*)
| Koruptor Yana Mulyana Sudah Bebas Padahal Divonis 4 Tahun: Simak Sosok Eks Walikota Bandung Ini |
|
|---|
| Kebelet Nikahi Selingkuhan, Sama Istri Tak Lagi Cinta, Motif Suami Bunuh Istri di Serang Makin Jelas |
|
|---|
| Mulyana Bohong, Tak Ada Janin di Tubuh Wanita yang Dimutilasi di Serang, Apa Motif Sebenarnya? |
|
|---|
| Janin Tak Bernyawa dalam Pelukan Ibunda Termutilasi:Kejiwaan Mulyana Diuji Usai Habisi Nyawa Kekasih |
|
|---|
| Terungkap Profesi Mulyana Pemutilasi Pacar Hamil di Serang, Tukang Jagal di Tempat Pemotongan Ayam |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.