Setelah Jalan Rusak, DPRD Pekanbaru Pastikan Anggaran UHC Tak Kena Efisiensi di APBD 2025

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Hingga pekan kedua Mei ini, Banggar DPRD Pekanbaru dan TAPD Pemko, belum juga rampung membahas efisiensi anggaran di APBD 2025.

APBD Pekanbaru 2025 yang diketuk palu Rp 3,2 triliun kemarin, diprediksi tidak bisa dipenuhi sesuai asumsi awal.

Penyebabnya, karena efisiensi dari pusat dan di daerah.

Dari beberapa program yang sudah dibahas di rapat Banggar DPRD pekan lalu, selain jalan rusak, program kesehatan masyarakat UHC, dipastikan Banggar DPRD tak terkena efisiensi.

"Dari paparan Diskes saat rapat Banggar kemarin, UHC memang tak diefisiensi. Tentu kita senang, karena program ini bersentuhan langsung dengan masyarakat," kata Anggota Banggar DPRD Pekanbaru Hamdani SIP, Rabu (14/5/2025) kepada Tribunpekanbaru.com.

Diketahui, anggaran UHC yang disiapkan pemerintah di Kota Pekanbaru tahun 2025 ini sebesar Rp 90 miliar.

Masyarakat sangat mengharapkan, agar nilai Rp 90 miliar tersebut benar-benar ril dan nyata-nyata disiapkan hingga akhir tahun.

Sehingga saat masyarakat ingin berobat, tidak ada kendala di faskes yang dituju.

"Kita harapkan sesuai dengan porsi awal. Karena UHC tersebut sangat membantu masyarakat, apalagi kondisi ekonomi yang sedang tidak baik-baik saja," tutur Politisi PKS ini lagi.

Rapat Banggar DPRD bersama TAPD Pemko soal efisiensi ini, diperkirakan masih berjalan membahas program apa saja yang tidak harus terkena imbas.

Selain itu, diselaraskan dengan program mandatori seperti stunting, dan lainnya. Termasuk juga program yang sesuai dengan janji kampanye Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru. (Tribunpekanbaru.com/Syafruddin Mirohi).