AS Serang Iran
Langit Senyap, Serangan Mengguncang: AS Kerahkan B-2, Pesawat Siluman Tercanggih Hantam Iran
Pesawat yang memiliki nama resmi B-2 Spirit adalah pesawat pengebom multiperan yang mampu membawa amunisi konvensional dan nuklir.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Amerika Serikat melancarkan serangan dahsyat ke wilayah Iran.
AS menjatuhkan bom di tiga fasilitas nuklir krusial milik Teheran.
Kabar paling mengejutkan, serangan mematikan ini dikabarkan menggunakan pesawat pengebom legendaris yang ditakuti, B-2 Spirit, atau yang lebih dikenal sebagai pesawat siluman.
Pesawat B-2, sebuah mahakarya teknologi militer, dirancang untuk tak terdeteksi radar, sensor inframerah, dan mata-mata lainnya, membuatnya menjadi hantu mematikan di langit malam.
Seorang pejabat AS yang enggan disebut namanya, mengungkapkan kepada Reuters bahwa pesawat pengebom B-2 memang terlibat dalam operasi yang diumumkan langsung oleh Presiden Donald Trump pada Sabtu kemarin.
Spesifikasi pesawat pengebom B-2 milik AS
Pesawat yang memiliki nama resmi B-2 Spirit adalah pesawat pengebom multiperan yang mampu membawa amunisi konvensional dan nuklir.
Dikutip dari laman resmi Angkatan Udara AS, pesawat B-2 membawa daya tembak yang besar, dalam waktu singkat, melalui pertahanan yang sebelumnya tidak dapat ditembus.
Pesawat pengebom B-2 memiliki karakteristik yang tidak dapat dideteksi atau "stealth (siluman)," memberinya kemampuan untuk menembus pertahanan musuh yang paling canggih.
Baca juga: Tiga Fasilitas Nuklir Diserang AS, Iran Meradang: Serukan Perang Dimulai, PBB Cemas
Baca juga: Dibalik Penemuan Dua Mayat Wanita di Solok Selatan: Pelaku Masih Saudara Korban
Kemampuan tersebut berasal dari kombinasi berkurangnya tanda inframerah, akustik, elektromagnetik, visual, dan radar.
Tanda-tanda ini menyulitkan sistem pertahanan canggih untuk mendeteksi, melacak, dan menyerang pesawat siluman B-2.
Pesawat siluman B-2 memiliki dua awak pilot, seorang pilot di kursi kiri dan komandan misi di kursi kanan.
Karakteristik umum pesawat siluman B-2
Fungsi utama: pembom berat multi-peran
Kontraktor: Northrop Grumman Corp. dan Tim Kontraktor: Boeing Military Airplanes Co., Hughes Radar Systems Group, General Electric
Aircraft Engine Group dan Vought Aircraft Industries, Inc.
Pembangkit listrik: empat mesin General Electric F118-GE-100
Daya dorong: 17.300 pon setiap mesin
Lebar sayap: 52,12 meter, Panjang: 20,9 meter, Tinggi: 5,1 meter, Berat: 72.575 kilogram
Berat lepas landas maksimum: 152.634 kilogram
Kapasitas bahan bakar: 75.750 kilogram
Muatan: 18.144 kilogram
Kecepatan: subsonik tinggi, Jangkauan: antarbenua
Ketinggian maksimum: 15.240 meter
Persenjataan: senjata konvensional atau nuklir.
Pesawat ini B-2 pertama kali dipamerkan di depan umum pada tanggal 22 November 1988, saat diluncurkan dari hanggarnya di Air Force Plant 42, Palmdale, California. Penerbangan pertamanya dilakukan pada tanggal 17 Juli 1989.
(TRIBUNPEKANBARU.COM)
Geram dengan Serangan AS ke Iran, Korea Utara Bereaksi: Akankah Kim Jong Un Terjunkan Militernya? |
![]() |
---|
Iran Bakal Memutus Jalur Distribusi Pasokan Minyak Global Usai Dibom Amerika Serikat |
![]() |
---|
RESPON Korea Utara usai Amerika Serikat Serang Iran, Singgung soal Kedaulatan |
![]() |
---|
Ini 6 Pangkalan Militer AS di Timur Tengah, Sasaran Empuk Rudal Iran Jika Balas Dendam Serangan AS |
![]() |
---|
Trump Terancam Dimakzulkan Seusai Perintahkan Serangan ke Fasilitas Nuklir Iran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.