Berita Viral

INILAH 21 Merk Beras Premium yang Diduga Dioplos, Termasuk yang Paling Banyak Dikonsumsi

Inilah 21 merk beras premium yang sengaja dioplos. Termasuk beras yang paling sering dikonsumsi oleh masyaraat

Editor: Budi Rahmat
KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf
ILUSTRASI - Ratusan merk beras terindikasi tidak sesuai mutu dan oplosan 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Publik telah dirugikan dnegan beredarnya beras premium oplosan. Setidaknya ada 21 merk beras premium yang telah dioplos hingga konsumen tak mendapatkan kualitas aslinya.

Beredarnya beras premium oplosan ini terang saja memberikan dampak yang luar biasa bagi publik. Tak hanya kualitas beras yang meragukan.

Namun, juga soal potensi kerugian negara atas usaha ilegal tersebut. Temuan beras premium oplosan ini menambah panjang kerugian yang didetita publik atas perangai yang tak baik ini .

Baca juga: 8 Fakta Pasutri Medan Tewas di Hari yang Sama, Dedi Nekat, Sanika Dibunuh, Anak Langsung Yatim Piatu

Kini sebanyak 21 merek beras premium diduga merupakan hasil pengoplosan dari beras kualitas rendah.

Temuan ini merupakan bagian dari investigasi Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Satuan Tugas (Satgas) Pangan dan Bareskrim Polri yang kini mulai memanggil sejumlah produsen besar untuk dimintai keterangan.

Investigasi awal terhadap 212 merek beras di 10 provinsi menemukan, 85,6 persen beras yang dijual sebagai beras premium ternyata tidak memenuhi standar mutu Standar Nasional Indonesia (SNI).

Selain itu, 59,8 persen dijual di atas harga eceran tertinggi (HET), dan 21,7 persen tidak sesuai takaran berat bersih dalam kemasan.

"Lagi ditangani sama kepolisian ada 212 merek dan perusahaan. Sekarang lagi dipanggil ke Bareskrim," kata Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, dalam kunjungan meninjau Koperasi Desa Merah Putih di Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Klaten, Jawa Tengah, Minggu (13/7/2025).

Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, mengungkapkan, beras oplosan beredar bahkan sampai di rak supermarket dan minimarket, dikemas seolah-olah premium.

Namun, beras-beras yang beredar tersebut kualitas dan kuantitasnya tidak sesuai.

"Ada 10 perusahaan terbesar yang sudah dipanggil oleh Bareskrim, Satgas Pangan," ujar Amran di Kota Makassar, Sabtu (12/7/2025).


Amran juga menyampaikan, praktik curang tersebut telah menyebabkan kerugian masyarakat mencapai sekitar Rp99 triliun.

Lantas, berikut 21 merek-merek beras yang diduga dioplos:

Baca juga: GARA-GARA Pernyataan Rano Karno, Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta Harus Angkat Bicara Meluruskannya

1. Wilmar Group: 

- Sania
- Sovia

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved