PLN dan YBM PLN Hadirkan Kebahagiaan untuk Yatim dan Dhuafa di Bengkalis

TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS – PT PLN (Persero) melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN bersama PLN Unit Pelaksana Proyek (UPP) Sumbagteng 1 menyalurkan 30 paket sembako kepada anak-anak yatim dan dhuafa di Panti Asuhan Al Fajar, Bukit Batu, Pakning, Kabupaten Bengkalis, Riau.

Kegiatan ini menjadi wujud kepedulian dan rasa syukur pegawai PLN kepada masyarakat, khususnya kelompok rentan yang berada di sekitar wilayah kerja.

Penyaluran bantuan berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan. Manajer PLN UPP Sumbagteng 1, Edy Roy Antonius, turut hadir bersama perwakilan YBM PLN UIP Sumbagteng dan sejumlah pegawai.

Setibanya rombongan PLN di panti, anak-anak asuh menyambut dengan antusias. Mereka berdiri rapi di halaman sambil tersenyum menyapa para tamu, menciptakan suasana haru dan bahagia.

Ruangan sederhana tempat seremoni penyerahan bantuan pun telah ditata rapi untuk menyambut kegiatan tersebut.

Acara diawali dengan doa bersama sebagai ungkapan syukur. Setelah itu, pegawai PLN secara simbolis menyerahkan paket sembako satu per satu kepada anak-anak, disertai obrolan ringan, canda tawa, dan sesi foto bersama yang semakin memperkuat kedekatan emosional antara PLN dan para penerima manfaat.

Dalam sambutannya, Manajer PLN UPP Sumbagteng 1, Edy Roy Antonius, menegaskan bahwa kegiatan sosial seperti ini merupakan komitmen berkelanjutan PLN dalam menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat.

“Paket bantuan ini adalah bentuk kepedulian kami kepada anak-anak yatim dan dhuafa di wilayah sekitar. Semoga dapat sedikit meringankan kebutuhan harian mereka dan membawa keberkahan bagi kita semua,” ujar Edy.

Ia juga menekankan bahwa kegiatan sosial serupa akan terus dilanjutkan secara rutin.

“Kami ingin kehadiran PLN tidak hanya dirasakan melalui pasokan listrik, tetapi juga lewat sentuhan kemanusiaan. Berbagi rezeki adalah cara kami menunjukkan bahwa PLN tumbuh bersama masyarakat,” tambahnya.

Pengasuh Panti Asuhan Al Fajar menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang mendalam kepada PLN dan YBM PLN atas perhatian dan dukungan yang diberikan.

“Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Kebutuhan pangan merupakan kebutuhan terbesar kami setiap hari. Kehadiran PLN hari ini sangat membantu dan membuat anak-anak merasa diperhatikan,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa dukungan seperti ini tidak hanya memenuhi kebutuhan pokok, tetapi juga memberikan motivasi dan semangat baru bagi anak-anak asuh.

“Perhatian seperti ini sangat berarti. Anak-anak merasa tidak sendiri dan itu memberikan kekuatan bagi mereka,” tambahnya.

Perwakilan YBM PLN UIP Sumbagteng menjelaskan bahwa bantuan tersebut disalurkan dari dana zakat, infak, dan sedekah yang dihimpun dari pegawai PLN.

“Ini adalah amanah dari para pegawai PLN. Kami pastikan penyalurannya tepat sasaran, termasuk kepada anak-anak yatim dan dhuafa. Harapan kami, bantuan ini tidak hanya memenuhi kebutuhan pangan, tetapi juga memberikan kebahagiaan bagi mereka,” jelasnya.

Paket sembako yang diberikan berisi kebutuhan sehari-hari seperti beras, minyak goreng, gula pasir, mie instan, tepung, serta bahan pokok lainnya yang diperlukan panti.

Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama. Wajah ceria anak-anak terlihat saat mereka memeluk paket sembako yang diterima.

Suasana penuh kebahagiaan tersebut menjadi momen berharga bagi pegawai PLN yang meninggalkan lokasi dengan rasa hangat dan kepuasan karena telah turut berbagi kebaikan.(rls/adv)